JATIMTIMES - Konferensi Cabang (Konfercab) II Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Kota Malang sukses digelar, Sabtu (31/5/2025) kemarin di Aula PSBB MAN 2 Kota Malang. Kegiatan tersebut menjadi momentum strategis dalam memperkuat konsolidasi, mengevaluasi program kerja, serta melahirkan kepemimpinan baru pada tubuh organisasi guru sekolah dan madrasah di lingkungan Nahdlatul Ulama Kota Malang.
Konfercab II Pergunu ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting di dalamnya, diantaranya Dewan Pakar dari kalangan Guru Besar berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta di Kota Malang, Ketua PCNU Kota Malang KH Dr Isroqunnajah MAg, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kota Malang KH Achmad Shampton SHi MAg, Kepala Dinas Pendidikan Dasar dan Menengah, Ketua AGPAI Kota Malang, serta jajaran Pengurus Wilayah (PW) Pergunu Jawa Timur dari berbagai tingkatan.
Baca Juga : Pemkot Batu Bakal Merger 9 SD Negeri Tahun Ini
KH Isroqunnajah menegaskan bahwa Pergunu sebagai Banom NU harus tampil sebagai kekuatan moral, intelektual, dan ideologis. Dalam hal ini yang mampu mengawal arah pendidikan yang berkarakter ahlussunnah wal jama’ah.
“Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Pergunu harus membangun kolaborasi yang baik dengan ISNU, LP Ma’arif NU, dan elemen NU lainnya untuk memperkuat peran strategis di tengah masyarakat,” ujar ulama yang akrab disapa Gus Is itu.
Senada dengan itu, KH Achmad Shampton atau akrab disapa Gus Shampton mengaku bahwa Pergunu harus mampu menampilkan guru-guru yang profesional, berintegritas tinggi, dan mencintai pekerjaannya. Karena menurutnya, hal itu akan menjadi ladang ibadah bagi setiap insan guru.
“Guru harus senantiasa mendoakan para peserta didiknya. Itulah ciri khas pendidik NU yang ikhlas dan penuh berkah,” pesan beliau.
Sementara itu, Ketua PW Pergunu Jawa Timur H Abdul Mujib menyampaikan bahwa menjadi guru adalah takdir agung dari Allah SWT. Ia mengingatkan bahwa setiap pengurus dan anggota Pergunu harus aktif menggerakkan roda organisasi agar senantiasa mendapatkan keberkahan dalam kehidupan.
Baca Juga : Sunan Pakubuwono X: Pelopor Pendidikan Rakyat di Indonesia
“Mengajar adalah bentuk pengabdian, dan berorganisasi di Pergunu adalah bagian dari perjuangan. Mari kita rawat semangat ini dengan kerja nyata,” tegas Mujib.
Momentum Konfercab II Pergunu dalam sidang komisi dan pleno berlangsung kondusif dan produktif. Para delegasi dari berbagai lembaga pendidikan Nahdlatul Ulama membahas berbagai isu penting serta perumusan program kerja ke depan.
Puncak kegiatan adalah sidang pemilihan Ketua Pergunu Kota Malang masa khidmah 2025–2030, yang dipimpin langsung oleh Ketua dan Sekretaris PW Pergunu Jawa Timur. Proses berlangsung demokratis dan penuh suasana kekeluargaan hingga akhirnya terpilih sosok yang diharapkan mampu membawa Pergunu Kota Malang lebih maju dan bermartabat, terpilih Dr H Samsudin MPd yang saat ini menjadi Kepala MAN 2 Kota Malang.