free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Pendidikan

Ribuan Lulusan SMP Sederajat di Kota Batu Mulai Ambil PIN SPMB

Penulis : Prasetyo Lanang - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Salah satu siswa lulusan SMP di Kota Batu mengambil PIN SPMD di SMA Negeri 1 Batu.(Foto: Prasetyo Lanang/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Tahun ini, ada sekitar 3.608 lulusan SMP sederajat di Kota Batu. Mereka akan memperebutkan kursi SMA/SMK negeri dengan total daya tampung sebanyak 1.626 kursi. Ribuan lulusan SMP sederajat saat ini sudah mulai melakukan pengambilan Personal Identification Number (PIN) Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) di beberapa sekolah. 

Untuk diketahui, di Kota Batu ada sebanyak 756 kursi jenjang SMA negeri dan sebanyak 870 kursi untuk jenjang SMK negeri. Pengambilan PIN di sejumlah sekolah membeludak sejak hari pertama.

Baca Juga : Dinkes Pastikan Nihil Infeksi Kasus Covid-19 di Kota Batu, Tetap Imbau PHBS

Kepala SMA Negeri 1 Batu Anto Dwi Cahyono mengungkapkan, animo siswa yang mengambil PIN sudah membludak sejak hari pertama. Pengambilan PIN dimulai pada pukul 08.00 dan berakhir pada pukul 16.00. Itu akan berakhir pada tanggal 14 Juni mendatang.

"Per hari ini (kemarin), sudah 285 siswa yang berhasil terdata pengambilan PIN," ungkap Anto saat dikonfirmasi, Selasa (3/6/2025).

Dikatakan, pihaknya menyiapkan sebanyak lima perangkat komputer. Upaya itu untuk menghindari antrean panjang. Sedangkan, jumlah tim yang melayani pengambilan PIN sebanyak 10 orang. Artinya, satu perangkat komputer ada satu tim operator dan satu tim verifikasi.

Proses verifikasi yang dilakukan dengan cukup detail. Mulai dari pengecekan berkas persyaratan hingga penentuan titik koordinat. Itu dilakukan agar benar-benar akurat dan terbaca saat pendaftaran jalur domisili dibuka nantinya.

"Per siswa ditangani sekitar 5 sampai 10 menit," katanya.

Anto menegaskan, persyaratan pengambilan PIN secara umum tidak jauh berbeda dari SPMB sebelumnya. Siswa membawa berkas seperti formulir pengajuan PIN, surat keterangan lulus (SKL), dan rapor asli semester satu sampai lima. Dia mengakui masih ada beberapa kendala dalam proses pengambilan PIN.

Misalnya, dari 85 siswa yang mengambil PIN, total hanya 75 siswa yang berhasil. Sementara 10 siswa lainnya tidak dapat mengambil PIN lantaran berkas belum lengkap. Di antaranya SKL beberapa siswa belum dikeluarkan dari sekolah. "Kami minta kembali kalau sudah lengkap," sebutnya.

Baca Juga : Siswa Kelas 9 MTsN 2 Kota Malang: Perjalanan Kelulusan dengan Sentuhan Sosial

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kota Batu itu juga menghimbau agar calon peserta didik baru (CPDB) benar-benar memahami juknis. Terlebih, memastikan kembali berkas-berkas yang telah disetorkan dan diverifikasi.

"Sebab jika SPMB sudah berjalan maka berkas tidak bisa diubah," imbuhnya.