JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) berinisiatif untuk mengalihkan dana hibah yang kurang tepat sasaran untuk membantu pelaku UMKM. Hal ini disampaikan langsung oleh Bupati Kabupaten Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo atau akrab disapa Mas Rio saat acara sosialisasi UMKM Naik Kelas di Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, Rabu (7/5/2025).
"Pelaku UMKM ini adalah pahlawan yang menyelamatkan perekonomian Indonesia maka perlu adanya bantuan untuk membantu Pelaku UMKM, baik terkait permodalan hingga alat. Saya saat ini sudah mengarahkan macam-macam dana hibah itu untuk membantu pelaku UMKM agar tetap survive dan mampu mengembangkan usahanya," ungkap Mas Rio.
Baca Juga : Pinjaman Modal Usaha Bunga Nol Persen untuk UMKM, Pemkab Situbondo Bakal Anggarkan Rp 5 Miliar
Tidak hanya itu, bahkan dalam meningkatkan UMKM pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo akan merealisasikan pinjaman modal usaha dengan bunga nol persen untuk pelaku UMKM dan bekerjasama dengan dengan beberapa Bank.
"Untuk merealisasikan program tersebut, Pemkab Situbondo akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 4 Milar hingga Rp 5 Miliar, bukan untuk bantuan modal namun untuk membayar bunga dari pinjaman UMKM," jelas Mas Rio dalam acara sosialisasi UMKM Naik Kelas itu.
Mas Rio juga mengungkapkan bahwa pinjaman permodalan bunga Nol Persen tersebut juga tanpa agunan atau jaminan.
"Tolong siapkan syarat-syaratnya sebab pinjaman ini tanpa agunan atau jaminan. Dan juga saya harap pelaku UMKM yang mengajukan pinjaman permodalan untuk disiplin dalam mengangsur dan tidak menunggak," imbuhnya.
Baca Juga : DBHCHT Dioptimalkan, Petani Tembakau Blitar Terima Bantuan Alat Usaha Tani
Tidak hanya itu, Bupati Mas Rio juga mengatakan nantinya Pemkab akan melakukan pendampingan terkait perizinan serta pelatihan kewirausahaan, keamanan pangan, standarisasi produk, tata kelola keuangan, pemasaran, serta distribusi produk.