JATIMTIMES - Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 tak hanya digelar dengan kerja bakti di kawasan Alun-Alun Merdeka dan Kayutangan Heritage. Namun momen kerja bakti bertajuk Ngalam Rijik ini dimanfaatkan Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat juga melakukan kampanye mengurangi penggunaan kantong plastik sekali pakai di kawasan Kayutangan Heritage, Kamis (5/6/2025).
Seusai kerja bakti mengambil dan membuang sampah yang ada di pinggir jalan, Wahyu mampir pada mini market di Kayutangan Heritage. Di sana Wahyu meminta agar meminimalisir penggunaan kantong plastik bagi konsumen.
Baca Juga : 14 Larangan Saat Jemaah Haji Wukuf di Arafah, Lengkap dengan Sanksinya
Dengan tidak menggunakan kantong plastik, ini upaya untuk mengurangi sampah kantong plastik. Hal ini-lah yang digalakkan Wahyu untuk mewujudkan Ngalam Rijik Mbois Berkelas.
Ternyata upaya lain untuk mengurangi penggunaan sampah plastik telah dilakukan minimarket tersebut, yakni menyediakan beberapa pilihan kantong belanja. Mulai dari yang berbahan kertas ataupun kain.
Tentu setiap jenisnya harganya berbeda, untuk kantong kerja berbayar Rp 1.200. Lalu kantong kain Rp 5 ribu. Beberapa pilihan ini bisa dipilih oleh konsumen saat berbelanja.
“Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini juga upaya kami mengurangi sampah plastik. Tadi salah satu supermarket kita lihat masih ada kantong plastik tapi ternyata mereka juga siap kantong kertas dan kantong yang tidak berbahan plastik,” terang Wahyu.
Wahyu menambahkan upaya edukasi dan kampanye ini untuk mengurangi penggunaan kantong plastik sekali pakai, dengan mendorong penggunaan kantong belanja yang ramah lingkungan. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan dampak negatif kantong plastik terhadap lingkungan dan kesehatan, serta memberikan alternatif yang lebih berkelanjutan.
Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang, Noer Rahman Widjaya menambahkan kegiatan ini merupakan salah satu bentuk implementasi Dhasa Bakti Kepala Daerah, yakni Ngalam Rijik. Kegiatan dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup Ini juga sesuai dengan SE dari Menteri LH.
Baca Juga : Peringati Hari Lingkungan Hidup, Wali Kota Malang Kerja Bakti Gaungkan Ngalam Rijik
“Jadi sudah ada SE dari Menteri LH terkait peringatan Hari LH Sedunia ini. Pak Wali juga langsung menindaklanjuti instruksi di lapangan untuk bersih-bersih, mengambil sampah plastik, memberikan edukasi kepada pelaku usaha dan pelaku kegiatan di sekitar Kawasan Kayutangan Heritage terkait dengan penggunaan plastik,” terang Rahman.
Untuk diketahui kegiatan kerja bakti kurang lebih melibatkan ada 1.000 orang terdiri dari Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) hingga masyarakat. Fokus titik pembersihan di Kayutangan Heritage dan Alun-Alun Merdeka.
Lewat Ngalam Rijik ini menjadi refleksi bersama menuju Malang Mbois dan Berkelas. Serta menjadikan Kota Malang nyaman, aman dan bersih.