free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Sepi Pembeli, Penjual Kambing Offline di Kota Malang Mengeluh

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Dede Nana

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Agus saat memperlihatkan kambing dagangannya (foto: Hendra Saputra/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Delapan hari menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, penjualan hewan kurban jenis kambing di Kota Malang masih terpantau sepi. Salah satu lapak penjualan kambing di kawasan Jalan Peltu Sujono, Kecamatan Sukun, Kota Malang.

Agus, pedagang lapak kambing di Jalan Peltu Sujono mengatakan, dari total 16 ekor kambing, ia baru menjual dua ekor hingga Kamis (29/5/2025). Padahal, kondisi seperti itu tidak biasa dialami. 

Baca Juga : Alasan Hewan Kurban Diutamakan Jantan, Ternyata karena ini

“Total yang saya jual ada 16 kambing, baru dua yang laku dan itu pun masih dititipkan di sini,” ujar Agus saat ditemui di lapaknya.

Agus mengaku penjualan pada tahun ini sedikit menurun dibanding tahun lalu. Biasanya, saat ia telah membuka lapak, kambing yang ia jajakan laku hingga puluhan. 

“Kalau tahun lalu, biasanya sehari minimal ada satu ekor yang laku. Tapi sekarang belum ada perkembangan berarti,” tambah Agus.

Agus menjelaskan, kambing yang ia jual merupakan jenis kambing jawa atau kacangan. Ia mendatangkan kambing itu dari Kabupaten Malang. Menurutnya, kambing berjenis ini banyak diminati karena harga yang terjangkau. 

“Jenis kacangan ini rata-rata harganya sekitar Rp2,8 juta. Selain murah, kualitasnya juga cukup baik,” terang Agus. 

Baca Juga : Elon Musk Mundur dari Jabatan Pemerintahan Donald Trump, Kenapa? 

Sepinya pembeli menurut Agus karena banyak masyarakat yang memilih beternak kambing jauh hari. Di sisi lain, penjualan melalui online juga membuat masyarakat lebih mudah mendapatkan kambing. 

“Penjualan lewat online juga cukup mempengaruhi. Biasanya banyak yang mampir dulu untuk lihat-lihat, sekarang lebih sedikit yang datang langsung ke lapak,” jelas Agus. 

Agus pun berharap kambing yang ia jual dapat laku hingga Idul Adha nanti. “Semoga saja bisa laku sampai habis, karena tahun sebelumnya juga laku sampai habis,” tukas Agus.