free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Kesehatan

Bahaya Konsumsi Kencur Berlebihan dan Dampaknya bagi Kesehatan

Penulis : Pipit Anggraeni - Editor : Redaksi

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Ilustrasi (Foto: Istimewa)

JATIMTIMES - Kencur adalah salah satu tanaman herbal yang seringdigunakan dalam pengobatan tradisional Indonesia. Banyak orang menganggap kencur sebagai bahan alamiyang aman untuk dikonsumsi. Namun, tahukah kamubahwa konsumsi kencur berlebihan justru dapatmenimbulkan sejumlah bahaya bagi kesehatan?

Pada artikel kali yang disadur oleh pafikabbadung.org ini, kita akan membahas secara mendalam mengenai bahayakonsumsi kencur berlebihan, berdasarkan berbagaipenelitian yang dilakukan oleh universitas dan lembagakesehatan di Indonesia.

Baca Juga : Usai Retret, ASN Kota Malang Komitmen Tingkatkan Pelayanan Publik

1. Apa Itu Kencur dan Manfaatnya bagi Kesehatan?

Kencur, atau dalam bahasa ilmiah dikenal dengan nama Kaempferia galanga, merupakan salah satu tanamanherbal yang banyak ditemukan di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Tanaman ini memiliki akar yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan obat tradisional.

Kencur terkenal dengan kandungan senyawa aktif yang bermanfaat, seperti minyak atsiri, flavonoid, dan saponin, yang dipercaya dapat mengatasi berbagai penyakit.

Beberapa manfaat umum dari kencur antara lain sebagaiobat untuk mengatasi gangguan pencernaan, meredakanbatuk, mengatasi peradangan, hingga meningkatkanstamina tubuh. Namun, meskipun kencur memiliki banyakmanfaat, konsumsi yang berlebihan justru dapatmemberikan dampak buruk bagi tubuh.

2. Bahaya Konsumsi Kencur Berlebihan bagiKesehatan

Konsumsi kencur dalam jumlah yang wajar tentumemberikan manfaat bagi tubuh. Namun, ketikadikonsumsi secara berlebihan, kencur dapatmenyebabkan berbagai masalah kesehatan. Berdasarkanpenelitian yang dilakukan oleh Universitas Gadjah Mada, konsumsi kencur yang tidak terkendali dapatmempengaruhi sistem pencernaan dan menyebabkangangguan seperti mual, muntah, hingga diare.

Selain itu, kencur yang mengandung senyawa aktif sepertisaponin dan flavonoid dapat menyebabkan iritasi pada lambung dan usus jika dikonsumsi dalam jumlah yang banyak. Iritasi ini dapat mempengaruhi penyerapan nutrisidalam tubuh, yang pada akhirnya mengganggukeseimbangan gizi dan daya tahan tubuh.

3. Penelitian tentang Efek Samping Kencur di Indonesia

Beberapa penelitian yang dilakukan oleh lembagakesehatan di Indonesia juga mengungkapkan bahwakonsumsi kencur dalam jumlah yang berlebihan dapatmengganggu keseimbangan hormon tubuh. Sebuahpenelitian dari Universitas Indonesia menunjukkan bahwakencur mengandung zat yang dapat mempengaruhi kadarestrogen dalam tubuh jika dikonsumsi dalam jangkapanjang dan dosis yang tinggi. Keseimbangan hormonsangat penting untuk menjaga fungsi organ tubuh, dan perubahan kadar estrogen yang drastis dapatmenyebabkan masalah reproduksi, terutama pada wanita.

Selain itu, meskipun kencur dikenal memiliki sifat anti-inflamasi yang bermanfaat untuk meredakan nyeri, konsumsi berlebihan justru dapat menyebabkan reaksialergi pada beberapa orang. Reaksi alergi ini bisa beruparuam kulit, gatal-gatal, atau bahkan kesulitan bernapas.

4. Dampak Kencur terhadap Fungsi Hati dan Ginjal

Salah satu bahaya yang sering kali terlupakan adalahdampak negatif kencur terhadap fungsi hati dan ginjal. Hati dan ginjal adalah dua organ vital yang berperandalam proses detoksifikasi tubuh. Beberapa penelitianmenunjukkan bahwa kencur yang mengandung senyawatertentu dalam jumlah berlebihan dapat memberi bebantambahan pada kedua organ ini, sehingga meningkatkanrisiko gangguan hati atau ginjal.

Di sebuah penelitian yang dilakukan oleh Lembaga IlmuPengetahuan Indonesia (LIPI), ditemukan bahwakonsumsi ekstrak kencur dalam dosis tinggi dapatmenyebabkan gangguan pada fungsi hati dan ginjal. Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan dosisyang tepat dalam mengonsumsi kencur agar tidakmerusak organ vital tubuh.

5. Cara Aman Mengonsumsi Kencur sebagai Herbal

Meski konsumsi kencur berlebihan dapat menimbulkanbahaya bagi kesehatan, kamu tetap bisamemanfaatkannya dengan aman. Berikut ini beberapacara yang bisa kamu coba untuk mengonsumsi kencursecara tepat:

Sebagai Minuman Herbal

Kencur bisa dijadikan ramuan herbal denganmencampurnya dengan bahan lain, seperti jahe, madu, atau daun mint. Campuran ini tidak hanya memberikanmanfaat kesehatan, tetapi juga bisa menambah rasa nikmat.

Sebagai Bumbu Masakan

Baca Juga : Mau Ngirit Makeup, Lakukan 3 Cara Ini

Kencur juga sering digunakan sebagai bumbu masakandalam berbagai hidangan tradisional Indonesia. Kamu bisa menambahkannya dalam jumlah yang wajar untukmeningkatkan cita rasa masakan sekaligus mendapatkanmanfaatnya.

Sebagai Obat Tradisional

Jika kamu ingin menggunakan kencur sebagai obat, pastikan untuk mengonsumsinya sesuai dengan dosisyang disarankan oleh ahli herbal atau dokter. Jangansembarangan mengonsumsi ekstrak kencur dalam jumlahbesar tanpa pengawasan.

6. Bagaimana Menentukan Dosis Kencur yang Tepat?

Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari kencur, penting bagi kamu untuk mengetahui dosis yang tepat. Beberapa ahli kesehatan di Indonesia, seperti yang tercatat dalam jurnal dari Universitas Airlangga, merekomendasikan dosis konsumsi kencur yang amanantara 1 hingga 2 sendok teh per hari, baik dalam bentukbubuk atau ekstrak. Dosis ini dianggap cukup untukmemberikan manfaat tanpa menimbulkan efek sampingnegatif.

Namun, bagi kamu yang memiliki riwayat penyakit tertentuatau sedang mengonsumsi obat-obatan, sebaiknyakonsultasikan terlebih dahulu dengan tenaga medissebelum menggunakan kencur sebagai suplemen atauobat.

7. Kesimpulan

Kencur memang memiliki banyak manfaat untukkesehatan tubuh, mulai dari meningkatkan sistempencernaan hingga meredakan peradangan. Namun, seperti halnya dengan bahan herbal lainnya, konsumsikencur harus dilakukan dengan hati-hati dan dalam jumlahyang tepat. Konsumsi kencur berlebihan dapatmenimbulkan berbagai efek samping negatif, sepertigangguan pencernaan, iritasi lambung, dan bahkanmasalah hormon.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh lembaga-lembaga kesehatan di Indonesia, kita perlu lebih bijakdalam memanfaatkan kencur. Jangan sampai niat untukmendapatkan manfaat kesehatan justru berbalik menjadimasalah bagi tubuh. Kamu bisa tetap menikmati manfaatkencur asalkan memperhatikan dosis dan cara konsumsiyang tepat.

Terakhir, selalu ingat untuk berkonsultasi dengan ahlikesehatan sebelum mengonsumsi bahan herbal sepertikencur, apalagi jika kamu memiliki kondisi medis tertentu. Dengan demikian, kamu dapat memanfaatkan kencursecara aman dan efektif untuk mendukung kesehatantubuh secara keseluruhan.