JATIMTIMES - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mencatat tidak ada kenaikan volume sampah pada libur lebaran 2025. Hal itu sama seperti pada libur lebaran tahun 2024 lalu.
Kepala Bidang Persampahan dan Limbah B3 DLH Kota Malang, Roni Kuncoro membenarkan bahwa tidak ada kenaikan volume sampah pada momen libur lebaran. Meski, banyak masyarakat yang memanfaatkan libur lebaran untuk menghabiskan waktu bersama keluarganya di Kota Malang.
Baca Juga : Melihat Nasib Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah atau Imbang dari Yaman, Masih Bisa Lolos Piala Dunia 2025?
“Secara umum tidak ada peningkatan (volume sampah, red) yang signifikan,” kata Roni kepada JatimTIMES, Senin (7/4/2025).
Berdasarkan data yang diterima media ini, data volume sampah pada momen Hari Raya Idul Fitri tahun 2024 sebanyak 18.690 kilogram pada 10 April 2024. Kemudian 11 April 2024 sebesar 322.060 kilogram dan 12 April 2024 sebesar 539.110 kilogram.
“Sementara untuk tahun ini, 31 Maret 2025 sebesar 11.480 kilogram, 1 April 2025 sebesar 305.940 kilogram dan 2 April 2025 sebesar 512.980 kilogram,” beber Roni.
Tren tersebut disebut Roni menurun dibandingkan dengan perolehan sampah pada hari biasa. Karena pada hari-hari biasa atau hari normal, sampah yang masuk TPA mencapai 520 hingga 540 ton per hari.
Baca Juga : Pangeran Djonet: Penerus Diponegoro dan Perlawanan yang Tak Tercatat Sejarah
Oleh karena itu, Roni pun mengaku tidak bisa membatasi kegiatan masyarakat pada hari normal. Namun, ia mengimbau agar masyarakat bisa membatasi menghasilkan sampah.
“Dihimbau kepada masyarakat untuk dapat melakukan pengurangan sampah dari rumah, batasi sampah sesuai dengan kemampuan. Tampung dan tempatkan sampah sebagaimana ketentuan dan jam layanan di TPS, yakni jam 06.00 sampai 10.00 WIB. Ayo bijak kelola sampah,” pesan Roni.