free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Profil

Penyandang Disabilitas Daksa Ubah Perca Kaos Jadi Keset Daya Serap Tinggi

Penulis : Irsya Richa - Editor : Dede Nana

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Fatah Muiz Zarkasi saat membuat membuat keset di rumahnya Kelurahan Polehan, Kecamatan Blimbing Kota Malang. (Foto: Istimewa)

JATIMTIMES - Dengan penuh kesabaran dan ketelatenan, Fatah Muiz Zarkasi warga Kelurahan Polehan, Kecamatan Blimbing, Kota Malang membuat keset menjadi karya yang berarti dan penuh makna. Terbuat dari kumpulan kain perca kaos, Fatah mengubahnya menjadi keset yang empuk.

Fatah ini merupakan penyandang disabilitas daksa yang juga memiliki mata minus hingga 10. Dengan cara membuat keset ini-lah Fatah bisa bertahan hidup dan bisa jauh lebih mandiri.

Baca Juga : Universitas Terbuka Punya 2 Program Beasiswa, Ini Tips Mendaftarnya

ā€œKemudian saya beri nama FTH Kraff adalah mengolah limbah kain perca dari kaos menjadi karya seni jadi keset dengan motif dan corak yang punya daya serap tinggi,ā€ ungkap Fatah.

Fatah ini bertahan hidup mandiri dengan membuat keset yang ilmunya  didapatakn dari sekolah lamanya, yakni Bakti Luhur. Berkat kejeliannya menangkap usaha keset tersebut, kini Fatah bisa lebih mandiri.

Meski sering mendapat stigma negatif dari masyarakat, Fatah tak gentar dan terus bersemangat membuat keset agar bisa lebih mandiri. Dengan cara ini juga salah satu peduli dengan lingkungan.

ā€œFTH Kraff ini juga mengubah perca kaos menjadi produk fungsional yang ramah lingkungan,ā€ tambah Fatah.

Dengan setiap keset yang dihasilkan, Fatah membuktikan bahwa keterbatasan fisik bukanlah halangan untuk berkarya dan memberikan dampak positif bagi lingkungan. Sejauh ini, Fatah mencari sendiri kain percanya untuk kemudian diolah menjadi keset.

Baca Juga : Sempat Mati Suri, Munir Bangkit Kembangkan Usaha Kopi dan Miller

Keset yang dibuatnya itu terdiri dari tiga ukuran. Mulai dari yang reguler berukuran 60x42 centimeter dijual seharga Rp 40 ribu. Lalu untuk 40 centimeter dijual dengan harga Rp 40 ribu.

Sedangkan ukuran cust custom jumbo sebesar 120x200  centimeter dijual Rp 246 ribu. Ditengah keterbatasan fisiknya, Fatah tak ingin parah semangat demi kehidupannya yang lebih baik