free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Pelayanan Publik Kian Prima, Kemenag Kota Malang Aktif Konsultasi dengan Instansi dan Warga

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Dede Nana

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Forum Konsultasi Publik yang digelar Kemenag Kota Malang untuk upgrade pelayanan (foto: Hendra Saputra/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat. Salah satu buktinya dengan menggelar Forum Konsultasi Publik tahun 2025 dan mengundang sejumlah instansi lain. 

Kepala Kemenag Kota Malang, Achmad Shampton mengatakan Komunikasi Publik itu berdasar Permenpan nomor 16. Sehingga, ia menjelaskan bahwa pihaknya memang harus menghadirkan pelayanan maksimal. 

Baca Juga : Wakili Indonesia di ASEAN ESC CoR 2025, Wali Kota Malang Paparkan Komitmen Udara Bersih

“Jadi dalam memberikan layanan itu harus dikonsultasikan kepada masyarakat. Jadi tidak boleh kita bikin aturan sendiri. Jadi masyarakat kepingin nya seperti apa maka kita sharing kan dengan aturannya kita bikin. Meminimalisasi yang bisa dipotong, kita potong yang tidak bisa dipotong,” kata Shampton, Kamis (19/6/2025). 

Shampton menjelaskan bahwa standar operasional prosedur (SOP) harus berdasar kesepakatan intitusi dan masyarakat. Sehingga masyarakat tidak merasa di ombang ambingkan dalam mendapatkan pelayanan birokrasi. 

“Jadi kita terus berupaya memperbaiki, dan ini harus dilakukan setiap tahun. Katakanlah layanan yang tahun kemarin ideal mungkin tahun sekarang sudah tidak ideal lagi karena ada perubahan ada sistem yang berbeda,” ungkap Shampton. 

Jika dulunya pelayanan masyarakat harus datang ke lokasi, saat ini masyarakat dapat melalui online. Dan untuk meng update pelayanan itu, Kemenag kemudian mengundang sejumlah instansi dan masyarakat untuk perbaikan kedepannya. 

“Ya kita akan melakukan updating data tentunya, updating dari aplikasi kita dan perbaikan masukan masukan dari BPS, dari instansi yang lain yang masih diranah kita. Karena tadi ada usulan yang ranahnya ranah pusat, kalau pusat tentu kita tidak bisa membantu tapi minimal kita rekomendasi keatas tapi kalau yang bisa kita atasi kita atasi,” beber Shampton. 

Baca Juga : Tiga Desa di Blitar Tuntaskan Perekaman KTP-el 100 Persen, Ngrejo Borong Tiga Kategori Adminduk

“Termasuk tadi ada yang mengeluhkan layanan terlalu lama, online tapi sampai 2 minggu. Nah ini kita perbaiki setelah ini kita akan lakukan follow up membagi orang untuk bisa istilahnya kesalahan dulu jangan terulang lagi,” imbuhnya. 

Setelah menggelar forum konsultasi publik ini, Kemenag Kota Malang akan segera melakukan perbaikan pelayanan. Karena pihaknya tidak ingin ada satu masalah yang terjadi di kemudian hari. 

“Mungkin kita akan melakukan pembagian pembagian tugas untuk mereka-mereka yang memberikan layanan online, karena kita punya banyak tambahan pegawai yang harus kita tata bareng-bareng,” tukas Shampton.