JATIMTIMES - Bagi masyarakat Jawa, weton atau hari kelahiran masih dipercaya berpengaruh dalam kehidupan seseorang. Tak hanya dijadikan acuan untuk menentukan hari baik, tetapi juga dipercaya dapat mengungkap karakter, arah karier, rezeki hingga kecocokan jodoh.
Hari ini, Selasa (27/6/2025), dalam kalender Jawa bertepatan dengan Selasa Wage. Tanggalan Jawanya jatuh pada 29 Dulkangidah 1958, di bawah naungan Tahun Je, Windu Sancaya, dan Wuku Pahang.
Baca Juga : Akses Jalan Lebih Mudah, Disparbud Bakal Optimalkan Air Terjun Antrokan Tanggul
Neptu Selasa Wage adalah 7, hasil dari penjumlahan angka Selasa (3) dan Wage (4). Menurut Primbon Jawa, pemilik weton Selasa Wage dikenal sebagai sosok yang cenderung kalem, tidak suka ribut, dan lebih suka mengalah demi menjaga keharmonisan. Selasa Wage juga punya rasa empati berlebihan dan senang membantu orang lain.
Namun di sisi lain, ada juga sisi negatifnya, pemilik weton Selasa Wage mudah merasa tersinggung, agak pencemburu, dan kadang bersikap keras hati. Jadi meskipun terlihat tenang, hatinya sebenarnya cukup sensitif.
Tak hanya itu, Selasa Wage juga dinilai memiliki kecenderungan untuk terlalu jorok atau sebaliknya, misalnya terlalu perfeksionis dalam kebersihan. Pemilik weton ini juga bisa tampil angkuh, curiga berlebihan, dan kurang santai dalam menghadapi candaan. Sikap kaku ini kadang membuat Selasa Wage terlihat terlalu serius.
Watak bawaan dari weton ini disebut Lakuning Bumi. Dilansir detikjateng, artinya mencerminkan karakter pemurah, suka melindungi, dan cenderung jadi tempat curhat banyak orang. Sosok dengan weton ini juga dinilai punya pengamatan yang tajam terhadap hal-hal menarik di sekitarnya.
Dalam hitungan Jawa, Pancasuda dari Selasa Wage adalah Lebu Katiyup Angin, yang secara harfiah bermakna “debu tertiup angin.” Artinya, keinginan dan cita-cita orang dengan weton ini cenderung sulit terwujud bila tak disertai dengan usaha yang sungguh-sungguh.
Selasa Wage sering mengalami rintangan dalam pekerjaan atau usaha yang dijalani, bahkan kadang harus mencoba beberapa kali sebelum benar-benar berhasil. Karena itu, kerja keras dan konsistensi jadi kunci utama.
Selasa Wage kali ini juga berada di bawah pengaruh Wuku Pahang, yang lambangnya adalah Bathara Tôntra. Sosok ini digambarkan suka berbicara berlebihan dan cenderung blak-blakan, kadang sampai ke arah negatif.
Ciri khas lain dari wuku ini adalah keborosan, terutama dalam hal materi. Orang yang terpengaruh Wuku Pahang bisa terlalu dermawan, sampai lupa memikirkan kebutuhan pribadi.
Baca Juga : Sidang Isbat Digelar Hari Ini, Kapan Libur Cuti Bersama Idul Adha 2025?
Simbol lainnya pada Selasa Wage menggambarkan sifat yang berani, namun kurang perhitungan. Bahkan, para pemilik weton ini bisa nekat mengambil risiko tanpa kalkulasi yang matang. Gambaran lainnya seperti “pulau yang tampak dari kejauhan”, yang artinya, Selasa Wage mudah dikenal, tapi sering disalahpahami.
Dari sisi spiritual, pemilik wuku ini juga digambarkan suci di luar tapi bisa menyimpan hal yang belum tentu baik di dalam. Karena itu, penting bagi mereka untuk menjaga keseimbangan antara citra dan kenyataan.
Dalam kalender Jawa juga disebutkan, selama Wuku Pahang, khususnya di hari Selasa Wage, tidak disarankan untuk melakukan perjalanan ke arah selatan. Dikhawatirkan bisa membawa ketidaklancaran, sakit, atau bahkan musibah.
Orang dengan weton Selasa Wage dinilai cocok bekerja dalam sistem yang jelas dan terstruktur. Itu sebabnya Selasa Wage sering direkomendasikan jadi karyawan tetap, PNS, tentara, atau profesi lain yang menjunjung disiplin dan loyalitas tinggi.
Karakter pemilik weton yang patuh aturan dan konsisten membuat Selasa Wage bisa diandalkan, meski kadang kurang fleksibel terhadap perubahan.
Dalam urusan asmara, Selasa Wage punya kecocokan dengan beberapa weton yang jumlah neptunya 7, 12, dan 17. Beberapa pasangan yang cocok antara lain Sabtu Kliwon (neptu 17), Selasa Pahing (12), Minggu Pon (12), Rabu Legi (12), Kamis Wage (12), Kamis Pahing (17), Senin Kliwon (17) dan sesama Selasa Wage (7).
