JATIMTIMES - Bagi masyarakat Jawa, weton atau hari kelahiran masih dipercaya berpengaruh dalam kehidupan seseorang. Tak hanya dijadikan acuan untuk menentukan hari baik, tetapi juga dipercaya dapat mengungkap karakter, arah karier, rezeki hingga kecocokan jodoh.
Hari ini, Minggu (25/5/2025), bertepatan dengan pasaran Pahing. Dalam kalender Jawa, tanggal ini jatuh pada 27 Sela 1958, tahun Je, Windu Sancaya, serta Wuku Julungpujut.
Baca Juga : BPJS Ketenagakerjaan Jaga Ketahanan Dana JKP, Antisipasi Lonjakan PHK
Orang yang lahir pada Minggu Pahing memiliki jumlah neptu 14, hasil dari penjumlahan nilai hari Minggu (5) dan Pahing (9). Dalam kepercayaan Jawa, neptu ini mencerminkan beberapa sifat dasar dan kecenderungan karakter seseorang.
Pemilik weton Minggu Pahing dikenal sebagai pribadi yang pandai menyembunyikan perasaan. Mereka tampak tenang dan sabar, meskipun sebenarnya sedang menghadapi tekanan atau emosi yang kuat.
Pemilik weton Minggu Pahing ini juga dikenal ramah, senang bergaul, dan mudah menjalin pertemanan. Namun, di sisi lain, mereka cenderung keras kepala dan sulit menerima pendapat orang lain. Kecenderungan untuk memaksakan kehendak bisa muncul bila tidak mampu mengendalikan diri.
Dalam primbon Jawa, pangarasan weton Minggu Pahing adalah Lakuning Rembulan, yakni menggambarkan pribadi yang simpatik, menarik, dan menyenangkan. Dilansir dari detikjateng, sosok ini kerap dianggap menjadi penuntun atau panutan karena mampu memberikan ketenangan bagi orang di sekitarnya.
Sementara itu, Pancasuda-nya adalah Wasesa Segara, yang bermakna "berkuasa seluas lautan". Ini menggambarkan sifat yang sabar dan tidak mudah terbawa emosi. Pemilik weton ini tidak mudah marah saat dicaci, dan tidak menjadi sombong saat dipuji.
Karakter ini diperkuat dengan sikap pemaaf, berwibawa, dan memiliki wawasan luas. Tanggung jawab dan rasa peduli terhadap sekitar juga menjadi salah satu ciri khas weton ini.
Dalam hal pekerjaan, weton Minggu Pahing termasuk tipe pekerja keras yang teliti dan cermat. Mereka cenderung perfeksionis dan tidak sembarangan dalam mengambil keputusan.
Baca Juga : Doa Terakhir dari Imogiri: Detik-Detik Pengasingan Raja Surakarta Pakubuwana VI
Sifat ini membuat mereka cocok menekuni profesi yang membutuhkan kecermatan dan analisis. Beberapa bidang pekerjaan yang sesuai antara lain: akuntansi, riset ilmiah, dunia kedokteran, serta posisi kepemimpinan yang membutuhkan ketelitian tinggi.
Karakter pendiam dan tertutup mereka juga cocok untuk profesi yang menuntut kerahasiaan dan kesabaran, seperti agen rahasia atau perencana strategi.
Namun, mereka cenderung kurang cocok jika bekerja di bidang yang memerlukan komunikasi aktif, seperti pemasaran atau public relation, karena itu bukan keunggulan utama mereka.
Dari segi rezeki, selama bisa konsisten dalam menekuni bidang yang sesuai dengan keahlian dan karakter, mereka cenderung tidak kekurangan. Asalkan tidak mudah berpindah-pindah haluan, keberuntungan finansial akan mengikuti.
Dalam hal percintaan, weton Minggu Pahing disebut cocok dengan pasangan yang memiliki neptu 10 atau 15. Kombinasi ini dipercaya mampu membentuk hubungan yang saling melengkapi dan minim konflik.
Beberapa weton yang cocok dengan Minggu Pahing, antara lain Rabu Kliwon, Jumat Pahing, Selasa Pon, Kamis Pon dan Minggu Legi.
