free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Hujan Sebabkan Longsor di Ngantang, BPBD Datangkan Ekskavator

Penulis : Tubagus Achmad - Editor : A Yahya

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Petugas BPBD Kabupaten Malang bersama PMI Kabupaten Malang saat melakukan evakuasi bencana tanah longsor di Desa Pagersari, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Senin (12/5/2025). (Foto: Dok. BPBD Kabupaten Malang for JatimTIMES)

JATIMTIMES - Hujan dengan intensitas sedang mengguyur wilayah Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang picu tanah longsor di salah satu ruas jalan di Desa Pagersari, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang. Jalan yang tertimbun longsor ini menjadi akses penghubung antara Kabupaten Malang dan Kabupaten Blitar

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Sadono Irawan menyampaikan, peristiwa bencana alam tanah longsor terjadi pada Minggu (11/5/2025) sekitar pukul 14.20 WIB dan informasi tersebut masuk ke BPBD Kabupaten Malang sekitar pukul 17.40 WIB. 

Baca Juga : Update Insiden Pelemparan Bus Persik Kediri oleh Oknum Suporter: Keamanan Kejar Pelaku, Panpel Arema Minta Maaf

"Kronologi kejadian, terpantau hujan dengan intensitas sedang di wilayah Kecamatan Ngantang mengakibatkan tanah longsor tebing dan menutup sebagian Jalan Raya Ngantang - Wlingi, Blitar," ungkap Sadono dalam keterangannya, Senin (12/5/2025). 

Menurut Sadono, peristiwa bencana tanah longsor tersebut mengakibatkan material longsor dan akar bambu menutup sebagian badan jalan. Akhirnya pengendara ataupun masyarakat kesulitan melintas dari arah Kabupaten Malang ke Kabupaten Blitar atau sebaliknya. 

Untuk penanganan serta evakuasi lokasi yang terdampak tanah longsor, BPBD Kabupaten Malang kemudian mengerahkan satu unit ekskavator PC 50 dan dua unit dump truk. Hal itu dilakukan untuk percepatan evakuasi terhadap lokasi terdampak. 

"Untuk satu unit ekskavator di PU Bina Marga kami kawal dari Kepanjen sampai ke lokasi. Sedangkan untuk dua unit dump truk sudah berada di lokasi," kata Sadono. 

Pihaknya menyebut, sejak kemarin hingga siang hari ini, petugas BPBD Kabupaten Malang dibantu oleh Muspika Ngantang, perangkat Desa Pagersari, PMI Kabupaten Malang, relawan dan masyarakat sekitar lokasi, terus melakukan percepatan evakuasi terhadap lokasi longsor. 

Baca Juga : Bus Pemain Persik Kediri Diduga Diserang hingga Kaca Bolong, Usai Menang dari Arema FC

"Saat ini masih terus on process (sedang proses) evakuasi. Untuk membersihkan longsor dan pemotongan bambu menggunakan chainsaw, cangkul, sekop dan sabit. Nanti kalau sudah selesai pasti dibuatkan laporannya," jelas Sadono. 

Lebih lanjut, dengan adanya situasi dan kondisi cuaca ekstrem yang tidak menentu ini, pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Malang agar tetap waspada dan berhati-hati ketika melintasi titik-titik rawan, seperti di jalan yang dekat dengan tebing maupun jurang.