JATIMTIMES - Baru-baru ini media sosial tengah dihebohkan dengan dugaan komentar rasis, muncul dari akun Instagram yang disebut-sebut milik Direktur Rumah Sakit dr. Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang, Dr. dr. Mochamad Bachtiar Budianto, Sp.B (K) Onk, FINACS, FICS.
Akun bernama @bachtiar6086, yang diduga milik sang direktur, menuai kecaman usai meninggalkan komentar bernada SARA di salah satu unggahan Uya Kuya, anggota Komisi IX DPR RI. Akun tersebut berkomentar di unggahan Uya Kuya yang menyoroti kasus perundungan di lingkungan pendidikan dokter spesialis.
Baca Juga : BMKG Juanda Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jatim hingga 17 Mei, Ini Daftar Wilayahnya
"Artis paling item san kriting,” demikian tulisan akun @bachtiar6086, disertai emoji tertawa.
Komentar tersebut segera ditanggapi oleh Uya Kuya. Melalui akun media sosialnya, Uya meluapkan kekesalannya dan menyentil profesi sang komentator.
“Serius nih, seorang dokter komennya fisik? Wah, gak heran, ternyata Anda…,” balas Uya menanggapi komentar akun tersebut.
Uya juga menambahkan bahwa komentar tersebut sudah ia abadikan sebagai bukti. “Jangan dihapus ya komennya. Uda saya screenshoot,” sambungnya.
Merasa tersinggung dengan komentar yang mengarah pada bentuk fisiknya, Uya lantas membalas dengan gaya khasnya. Dalam video yang ia unggah, Uya tampil mengenakan jas biru lengkap dan menyatakan dirinya sengaja mencatok rambut sebagai bentuk sindiran balik atas ejekan tersebut.
“Hari ini saya catokan, karena kemarin waktu membahas soal bullying PPDS, saya dikatain ‘artis item kriting’ sama salah satu Direktur Utama Rumah Sakit Saiful Anwar di Malang,” ucap Uya dalam video itu.
Baca Juga : Warga Wagir Diduga Tewas Tersambar Petir
Tak hanya dari akun yang diduga milik Dirut RSSA, Uya juga menyebut pernah menerima hinaan lain terkait rambutnya. Ia menyebut ada ASN dari Palembang yang menyamakan rambutnya dengan "pemulung".
Dalam video tersebut, Uya tampak bersiap mengikuti rapat kerja Komisi IX DPR RI bersama Kementerian Ketenagakerjaan. Aksi Uya yang tampil percaya diri dan tetap vokal pun mendapat banyak dukungan dari warganet.
Sementara itu, akun @bachtiar6086 yang sempat meninggalkan komentar tersebut kini tak lagi bisa ditemukan. Belum diketahui apakah akun itu dinonaktifkan sementara atau memang dihapus. Meski begitu, tangkapan layar komentar rasis itu telah tersebar luas dan viral di media sosial setelah diunggah ulang oleh Uya Kuya.
Hingga berita ini ditulis, JatimTIMES masih berupaya mengonfirmasi dugaan ini kepada pihak Rumah Sakit dr. Saiful Anwar Malang, namun belum direspons.
