JATIMTIMES - Telur adalah salah satu bahan makanan pokok yang hampir selalu tersedia di dapur. Selain praktis dan kaya nutrisi, telur juga relatif mudah disimpan.
Namun, tahukah sobat JatimTIMES bahwa ada beberapa kebiasaan menyimpan telur di pintu kulkas yang justru bisa menurunkan kualitasnya? Alih-alih menjaganya tetap segar, beberapa tindakan tanpa sadar justru mempercepat kerusakan dan bahkan meningkatkan risiko kontaminasi bakteri.
Baca Juga : Pemkab Malang Jalin Kerja Sama dengan Pemkab Ponorogo Difasilitasi BI untuk Pengendalian Inflasi
Beberapa Alasan Mengapa Telur Sebaiknya Jangan Disimpan di Pintu Kulkas
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini beberapa alasan mengapa telur sebaiknya jangan disimpan di pintu kulkas:
1. Suhu di Pintu Tidak Stabil
Bagian pintu jadi tempat paling sering dibuka-tutup. Nah, karena sering terbuka, suhu di sana gampang berubah-ubah.
Telur itu cukup sensitif sama perubahan suhu, apalagi kalau sering naik-turun. Ini bisa mempercepat proses pembusukan tanpa kita sadari.
Jadi meskipun ada wadah telur di pintu, sebenarnya itu lebih ke desain praktis, bukan tempat yang direkomendasikan buat penyimpanan jangka panjang.
2. Pintu Lebih Hangat Dibanding Bagian Dalam
Secara umum, suhu di pintu kulkas itu lebih hangat dibandingkan area dalamnya. Artinya, makanan yang disimpan di situ tidak akan sedingin kalau ditaruh di rak bagian dalam.
Telur yang seharusnya disimpan dalam suhu stabil dan dingin jadi cepat menurun kualitasnya kalau diletakkan di pintu.
3. Rak Tengah Adalah Tempat Terbaik
Menurut para ahli, tempat yang paling ideal untuk menyimpan telur adalah di rak tengah. Di bagian ini, suhu cenderung stabil, tidak terlalu dingin seperti rak bawah dan tidak hangat seperti pintu.
Posisi ini juga pas banget karena tidak terganggu oleh udara luar saat kulkas dibuka. Dengan suhu yang lebih konsisten, telur bisa lebih awet dan tetap segar lebih lama. Jadi, mulai sekarang pindahkan telur ke rak tengah, ya!
4. Simpan dalam Kemasan Asli
Banyak orang langsung memindahkan telur ke wadah lain setelah dibeli, padahal kemasan aslinya justru lebih aman.
Kemasan karton biasanya dirancang khusus untuk melindungi telur dari benturan dan menjaga kelembapannya.
Selain itu, menyimpan dalam kemasan aslinya bisa mencegah penularan bau dari makanan lain di kulkas. Ini penting banget buat jaga kualitas dan rasa telur.
Baca Juga : Ini Merek dan Spesifikasi Laptop Pengadaan Kemendikbud yang Kini Jadi Sorotan
5. Pahami Fungsi Tiap Rak
Biar makin paham cara menyusun isi kulkas, yuk kenali fungsi tiap bagian:
• Rak atas: Cocok buat makanan siap saji atau yang sudah dimasak.
• Rak tengah: Ideal untuk menyimpan bahan yang perlu suhu stabil, seperti telur dan produk olahan susu.
• Rak bawah: Bagian paling dingin, pas banget untuk simpan daging dan ikan mentah.
• Pintu kulkas: Hanya cocok untuk makanan yang sudah punya bahan pengawet alami, seperti saus, jus botolan, atau makanan kaleng.
Meski terlihat praktis, menyimpan telur di pintu kulkas ternyata bisa bikin kualitasnya menurun lebih cepat.
Suhu yang sering berubah jadi penyebab utama kenapa telur cepat rusak di sana.
Supaya lebih awet dan tetap segar, simpan telur di rak tengah dan biarkan tetap dalam kemasan aslinya.
Mulai sekarang, yuk biasakan menyusun isi kulkas sesuai fungsinya, supaya bahan makanan tetap terjaga kualitasnya!
