free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Hukum dan Kriminalitas

Wanita Tak Bernyawa Ditemukan di Losmen Kota Malang, Diduga Dibunuh Ada Tanda Kekerasan

Penulis : Irsya Richa - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Losmen Windu Kentjono, di Jalan Kolonel Sugiono, Kecamatan Sukun, Kota Malang tempat ditemukannya mayat perempuan. (Foto: Irsya Richa/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Seorang wanita ditemukan tak bernyawa, tubuhnya tertutup kain dan batal serta mulut yang tersumpal kain di Losmen Windu Kentjono, di Jalan Kolonel Sugiono, Kecamatan Sukun, Senin (16/6/2025). Di kamar nomor 11 itu menjadi saksi bisu dugaan adanya pembunuhan.

Dari informasi yang didapat, mayat perempuan ini berinisial EMF (29) merupakan warga Desa Sutojayan, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang. Pasca temuan mayat kamar nomor 11, kini terpasang garis polisi melintang tepat di depannya.

Baca Juga : Kunjungi Keluarga Anak Hanyut, Wali Kota Malang Minta Lurah dan Camat Imbau Bahaya Main dan Mandi di Sungai

Selain itu, tim gabungan kepolisian juga telah mengantongi identitas dan teman pria misterius sekamar korban yang diduga sebagai pelaku pembunuhan. “Kami sudah mengetahui identitas teman pria korban,” ucap Kapolsek Sukun AKP Riyan Wahyuningtyas Sik melalui Kanit Reskrim Polsek Sukun AKP Wardi Waluyo, Selasa (17/6/2025).

Polisi pun telah mengidentifikasi adanya bentuk kekerasan yang dialami pada bagian tubuh korban. Mulai cari luka pada leher, serta dahi.

“Korban berinisial EV alamat Pakisaji, Kabupaten Malang, kelahiran tahun 1995. Pada korban ditemukan adanya dugaan kekerasan, seperti luka cekikan di leher, dan dahi bekas pukul,” imbuh Wardi.

Pihak kepolisian pun terus melakukan penyelidikan lebih mendalam adanya dugaan pembunuhan tersebut. Tak hanya itu saja polisi juga tengah memburu pelakunya.

"Hingga saat ini masih terus kita lakukan pengejaran," tambah Wardi.

Dugaan pembunuhan ini dikuatkan dengan penjaga losmen, Bambang Sutedjo (60) yang bertemu langsung dengan korban bersama seseorang pria yang tidak dikenal dan memesan kamar Losmen pada Minggu (15/6/2025) pukul 23.00 WIB. Setelah memesan keduanya langsung masuk ke kamar.

Sekitar pukul 00.05 WIB seseorang pria tidak dikenal tersebut berpamitan kepada penjaga untuk membeli makan. Hanya saja setelah berpamitan itu, pria tersebut tak kunjung kembali.

Baca Juga : Ratu Amangkurat: Ibu Suri Berdarah Wali di Tengah Badai Geger Pecinan (1740–1743)

Hingga akhirnya penjaga losmen melihat pintu kamar nomor 11 terbuka sedikit dalam keadaan penerangan lampu kamar dalam keadaan mati. Lalu Bambang memanggil Saiful (46) cleaning service losmen untuk mengecek ke dalam kamar tersebut.

Saat ke dalam kamar didapati korban sudah meninggal dalam keadaan tertutup bantal serta mulut korban tersumpal kain. Mendapati temuan tersebut pihaknya langsung menghubungi pihak kepolisian.

Hanya saja apa yang menjadi motif dugaan pembunuhan tersebut masih dalam penyelidikan Polresta Malang Kota.