JATIMTIMES – Dua puluh siswa MIN 1 Kota Malang bersinar sebagai inspirasi literasi. Mereka meraih penghargaan "Pemustaka Teraktif Semester 2" dalam sebuah apresiasi yang digelar di halaman madrasah, belum lama ini. Penghargaan ini menjadi bukti nyata dedikasi mereka dalam membangun kebiasaan membaca dan belajar.
Para siswa ini bukan sekadar pengunjung biasa. Mereka terpilih karena konsistensi tinggi mengunjungi perpustakaan dan keaktifan luar biasa mengikuti berbagai kegiatan literasi sepanjang semester genap 2024/2025. Catatan kunjungan dan partisipasi mereka menjadi penentu utama dalam seleksi ketat ini.
Baca Juga : Mas Ibin: Soekarno Coffee Fest Bukan Sekadar Festival, Tapi Perayaan Gagasan Bung Karno
Di hadapan seluruh siswa dan guru, Kepala MIN 1 Kota Malang, Hj. Siti Aisah, S.Ag., M.PdI., secara langsung menyerahkan sertifikat penghargaan dan bingkisan spesial kepada ke-20 siswa berprestasi. "Semangat terus berliterasi, anak-anak hebat!" seru Siti Aisah dengan bangga, menyemangati para penerima penghargaan usai penyerahan.
Yang membanggakan, ke-20 siswa terpilih ini merupakan perwakilan dari berbagai jenjang kelas. Hal ini menunjukkan bahwa semangat literasi telah tumbuh dan menyebar di semua tingkatan usia di MIN 1 Kota Malang. Mereka adalah contoh nyata bahwa kecintaan pada buku dan pengetahuan tidak mengenal batas kelas.
Program Pemustaka Teraktif merupakan bagian penting dari ekosistem literasi yang dibangun MIN 1 Kota Malang. Untuk mendukung siswa seperti mereka, madrasah menyediakan perpustakaan yang nyaman dan mengadakan berbagai kegiatan pendukung seperti lomba membaca, bedah buku interaktif, dan pelatihan menulis kreatif. Fasilitas dan kegiatan ini dirancang untuk memupuk minat baca dan menulis secara berkelanjutan dengan pendampingan oleh Puji Astutik, A.Md., staf perpustakaan madrasah.
Baca Juga : 5 Drama Korea Terbaru Tayang Juni 2025, dari Thriller hingga Romansa Haru
Penghargaan ini bukan titik akhir, melainkan pemicu semangat baru. Ke-20 siswa terpilih menjadi bukti hidup bahwa investasi madrasah dalam budaya literasi telah berbuah nyata pada kebiasaan belajar dan wawasan yang lebih luas di kalangan siswanya. Mereka adalah teladan bagi teman sebayanya.