free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Wisata

Wisatawan 2025 Lebih Pilih Malaysia Dibanding Thailand, Ini Alasannya

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Dede Nana

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Salah satu spot foto dan Landmark di Kuala Lumpur. (Foto: Tripadvisor)

JATIMTIMES - Malaysia kini jadi pilihan favorit baru para wisatawan, bahkan menggeser Thailand yang selama ini dikenal sebagai negara tujuan wisata di Asia Tenggara. Dalam laporan dari VN Express, Minggu (8/6/2025) Malaysia berhasil mencatat 10,1 juta kunjungan wisatawan asing hanya dalam tiga bulan pertama tahun 2025. 

Jumlah ini membuat Malaysia jadi negara paling banyak dikunjungi di Asia Tenggara, mengalahkan Thailand yang berada di posisi kedua dengan 9,55 juta kunjungan. Di bawahnya ada Vietnam (6 juta) dan Singapura (4,31 juta).

Baca Juga : Puasa Ayyamul Bidh Dzulhijjah di Bulan Juni 2025, Catat Jadwalnya

Salah satu alasan mengapa banyak orang kini lebih memilih Malaysia adalah karena kebijakan visa yang lebih mudah. Malaysia baru saja memperpanjang kebijakan bebas visa untuk warga negara India hingga tahun 2026. Artinya, wisatawan dari India bisa datang ke Malaysia tanpa visa selama 30 hari. Kebijakan yang sama juga berlaku untuk wisatawan dari Tiongkok.

Hal ini tentu memudahkan turis dari dua negara dengan penduduk terbanyak di dunia tersebut untuk berkunjung. Tidak heran kalau jumlah wisatawan meningkat pesat.

Sementara itu, Thailand sedang menghadapi penurunan jumlah wisatawan. Salah satu penyebabnya adalah masalah keamanan. Pada Januari lalu, terjadi kasus penculikan seorang aktor asal Tiongkok di Thailand. Kejadian ini cukup menggemparkan dan membuat banyak orang takut berkunjung.

Selain itu, ada juga beberapa kasus lain yang membuat wisatawan merasa tidak aman. Akibatnya, banyak orang membatalkan rencana liburan mereka ke Thailand dan mencari negara alternatf, salah satunya Malaysia.

Malaysia punya banyak tempat wisata yang menarik dan beragam. Kuala Lumpur, ibu kotanya, terkenal dengan gedung-gedung tinggi, pusat perbelanjaan, dan aneka makanan khas.

Lalu ada Langkawi, gugusan pulau tropis yang tenang dan indah. Air lautnya biru, pasir pantainya putih, cocok buat wisatawan yang ingin relaksasi dan jauh dari hiruk-pikuk kota.

Selain itu, ada Penang, yang dikenal dengan kota tuanya George Town. Di sana, wisatawan bisa melihat bangunan tua peninggalan kolonial, jalanan penuh mural seni, serta jajanan kaki lima yang enak dan legendaris.

Untuk pecinta alam, bisa coba ke Kota Kinabalu di Pulau Borneo. Tempat ini cocok untuk wisata alam, diving, dan menjelajahi hutan hujan.

Baca Juga : Arema FC Pagari Pemain Lokal, Tegaskan Tak Dijual ke Klub Lain

Satu lagi pantai yang patut dikunjungi di Malaysia adalah Pantai Tanjung Rhu di Langkawi. Pantai ini terkenal sangat bersih, airnya jernih berwarna hijau kebiruan, dan suasananya tenang.

Selain wisata, Malaysia juga banyak dipilih pelajar dari luar negeri untuk melanjutkan studi. Biaya kuliah di Malaysia tergolong terjangkau. Rata-rata biaya kuliah untuk program sarjana sekitar 6.000 dolar AS per tahun.

Biaya hidup di Malaysia juga lebih murah dibanding negara-negara lain seperti Amerika Serikat, Kanada, atau Irlandia. Menurut laporan, tinggal di Malaysia bisa dua hingga tiga kali lebih murah daripada di negara-negara tersebut.

Malaysia juga punya delapan universitas yang masuk dalam peringkat 500 terbaik dunia versi QS World University Rankings 2025. Ini jadi daya tarik bagi pelajar dari berbagai negara, termasuk India, yang tahun lalu mengirim hampir 2.000 orang.

Pemerintah Malaysia juga membuka peluang kerja setelah lulus (graduate pass) bagi pelajar dari 23 negara, termasuk negara-negara seperti Amerika, Jepang, Jerman, dan Uni Emirat Arab.