JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi memimpin gelaran Salat Subuh berjamaah secara keliling pada putaran keempat di Masjid Al-Azhar, Dusun Sumberjambon, Desa Segaran, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang.
Dalam kegiatan yang sangat baik itu, Sanusi didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Malang Anis Zaidah Sanusi, Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Malang Kholiq, Pimpinan Cabang Bank Jatim Cabang Kepanjen Satria Dananjaya, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Malang KH. Imam Sibaweh, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Malang KH Hamim Kholili, jajaran kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, Forkopimcam Gedangan, serta para tokoh agama dan kepala desa di wilayah Kecamatan Gedangan.
Baca Juga : 99 Jemaah Haji Terinfeksi Pneumonia, Ini Penyebab dan Cara Mencegahnya
Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Malang itu mengatakan bahwa kegiatan Salat Subuh berjamaah secara keliling dari di seluruh kecamatan di Kabupaten Malang ini sangat bermanfaat sekali. Kegiatan ini memiliki implikasi positif dalam membangun sikap mental setiap umat Islam di Kabupaten Malang.
"Program Salat Subuh Keliling (Suling) yang diselenggarakan seperti ini memiliki implikasi positif dalam membangun sikap mental, menanamkan kebersamaan dan membuat karakter warganya semakin baik," ujar Sanusi dalam sambutannya, Jumat (23/5/2025).
Pihaknya pun menjelaskan bahwa kegiatan Salat Subuh Keliling ini bukan hanya kegiatan ibadah seremonial belaka, melainkan adanya kegiatan ini yang dilakukan secara masif akan dapat memberikan manfaat dan keberkahan bagi umat Islam yang menjalankannya.
"Adanya kegiatan Salat Subuh berjamaah ini bukan sekadar kegiatan seremonial. Tetapi dengan adanya kegiatan ini, saya berharap agar acara ini dapat membawa manfaat, keberkahan dan mempererat kerukunan bagi umat muslim semuanya," jelas Sanusi.
Pejabat publik asli Gondanglegi, Kabupaten Malang, ini mengatakan, kegiatan Salat Subuh berjamaah secara keliling ini dapat menjadi penyemangat dalam menjalankan aktivitas atau tugas sehari-hari. Pasalnya, energi positif dari dalam diri akan tumbuh dan berkembang.
Menurut dia, sebagai pemimpin daerah di Kabupaten Malang, pihaknya memiliki tugas untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada seluruh pemeluk agama di Kabupaten Malang. Hal ini juga dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW. Pada zaman itu, semua orang tetap dijaga oleh Nabi Muhammad.
"Bagaimana Pemkab Malang menghadirkan nilai keharmonisan di tengah kemajemukan dan tidak boleh ada diskriminasi karena tugas pemerintah daerah bagian dari menjaga toleransi. Mari sama-sama kita hadirkan Kabupaten Malang sebagai kabupaten toleran dan dapat menghargai toleransi umat beragama," ungkap Sanusi.
Lalu, pihaknya juga memiliki tugas utama selanjutnya, yakni menjadikan masyarakat Kabupaten Malang makmur dan sejahtera dari berbagai aspek kehidupan. Mulai dari aspek pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial, budaya dan lainnya dapat diakses dengan cepat dan mudah.
"Jangan sampai warga sulit akses kesehatan dan pendidikan serta layanan lainnya. Pastikan masyarakat bahagia dan bangga dengan kehadiran aparatur. Jadi mari sama-sama mempermudah urusan masyarakat. Ketika ada keluhan, langsung direspon cepat dan diberikan solusi," terang Sanusi.
Usai memberikan tausyiah dan sambutan, Sanusi juga berkesempatan menyerahkan dana hibah untuk rumah ibadah sebesar Rp 20 juta kepada perwakilan takmir Masjid Al-Azhar, Dusun Sumberjambon, Desa Segaran, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang. Hal ini merupakan rangkaian kegiatan rutin yang dilakukan Sanusi setiap gelaran Salat Subuh berjamaah secara keliling.
Lebih lanjut, dengan adanya kegiatan Salat Subuh berjamaah secara keliling, Sanusi berharap agar masyarakat utamanya umat Islam di Kabupaten Malang bisa menjadikan kegiatan Salat Subuh berjamaah secara keliling ini sebagai motivasi agar menjadi manusia yang lebih baik lagi.
"Mudah-mudahan kegiatan ini juga menjadi motivasi dan penggerak bagi masyarakat untuk senang melaksanakan salat berjamaah di wilayahnya masing-masing," pungkas Sanusi.