free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Pemerintahan

Terkait Persoalan Gaji Karyawan Wisata Pasir Putih, Bupati Situbondo: Senin Ada Keputusan Pembayaran

Penulis : Wisnu Bangun Saputro - Editor : Nurlayla Ratri

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo atau akrab disapa Mas Rio saat dikonfirmasi terkait gaji karyawan eks Perpusda Pasir Putih, Jumat (23/05/2025). (Foto: Wisnu Bangun Saputro/ JATIMTIMES)

JATIMTIMES - Bupati Situbondo Yusuf Rio Wahyu Prayogo atau akrab disapa Mas Rio mengambil langkah cepat untuk menangani persoalan gaji puluhan karyawan eks Perpusda Pasir Putih yang belum dibayarkan.

Akibat terlambatnya pembayaran gaji tersebut, puluhan karyawan eks Perusahan Daerah Pasir Putih melakukan aksi mogok kerja dengan menutup pintu masuk ke Wisata Bahari Pasir Putih, Kamis (22/05/2025).

Baca Juga : Fraksi PKS Dorong Pemprov Jatim Tingkatkan Potensi BUMD di Tengah Kebijakan Efisiensi, Puguh: Jangan Jadi Beban APBD

Mas Rio menjelaskan bahwa Pemkab Situbondo tidak menutup mata dan terus mencari solusi yang tepat untuk mencairkan gaji karyawan eks perusda pasir putih tersebut.

"Pasti kita carikan solusi, kasihan mereka. Lima hari yang lalu saya sudah bertemu dengan mereka, saya minta untuk bersabar. Jelas kami sangat memahami bahwa mereka bekerja dan harus dapat gaji, tapi jika upah itu diteruskan dengan Undang-undang No 20 Tahun 2023 kita pasti kena temuan, bahkan gaji sejak Januari hingga Maret pasti jadi temuan," jelas Mas Rio, Jumat (23/05/2025).

Sehingga, kata Mas Rio, solusinya Pemkab Situbondo akan berkoordinasi dan meminta fatwa kepada BPK, kemudian rencana secara kebijakan harus ditata kembali ke depannya.

"Solusi kedua bisa menggunakan BLUD, tapikan butuh waktu, sedangkan gaji mereka harus segera dibayar. Makanya saya minta paling tidak Senin, kita sudah ada keputusan untuk membayar mereka. Kalau langkah terburuk ya kita jadikan temuan di tahun depan mau bagaimana lagi, toh kita juga dapat penerimaan dari Pasir Putih," ujarnya.

Baca Juga : OJK Jember Gelar Evaluasi Kinerja BPR/BPRS

Ke depannya, Mas Rio berharap grand design penerimaan Pasir Putih lebih bagus dengan cara digitalisasi. "Saya sampaikan ke teman-teman Pasir Putih harus berubah mindsetnya, tidak boleh seperti kemarin-kemarin. Harus lebih disiplin, tanggung jawab dan harus punya komitmen terhadap digital," harap Mas Rio.

Ia juga memastikan, bahwa Wisata Pasir Putih tetap buka seperti biasa untuk wisatawan tidak ada penutupan lagi. "Pesan saya Patenang," pungkasnya.