JATIMTIMES - Libur panjang terpantau kepadatan penumpang kereta api di Stasiun Malang. Dalam kurun waktu 9-14 Mei 2025 mendatang, totalnya ada 34.713 memadati Stasiun Malang.
Libur panjang ini menjadi momen para penumpang memanfaatkan waktu untuk berlibur maupun bertemu sanak saudara. Sebagian besar penumpang yang berangkat dari Stasiun Malang memilih tujuan ke berbagai kota besar, seperti Jakarta, Yogyakarta, Semarang, Banyuwangi, dan Jember.
Baca Juga : 400 Umat Buddha Ikuti Peringatan Trisuci Waisak di Vihara Dhammadipa Arama Kota Batu
Dari tujuan favorit itu ada empat kereta api jarak jauh favorit masyarakat dari Stasiun Malang. Diantaranya KA Matarmaja relasi Malang – Pasarsenen, KA Jayabaya relasi Malang – Pasarsenen, KA Majapahit relasi Malang – Pasarsenen, KA Tawangalun relasi Malang – Banyuwangi dan KA Malabar relasi Malang – Bandung.
Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan selama periode angkutan Waisak hingga 14 Mei 2025, Stasiun Malang telah melayani total 34.713 penumpang. Dari jumlah tersebut, 17.493 penumpang tercatat melakukan perjalanan naik dan 17.220 penumpang tiba atau turun.
“Jumlah ini diperkirakan masih akan bertambah seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat hingga akhir masa libur,” ungkap Luqman, Senin (12/5/2025).
Selama masa angkutan libur Waisak yang berlangsung selama enam hari, mengoperasikan 13 perjalanan KA jarak jauh dari Stasiun Malang. Terdiri dari 11 KA reguler dan 2 KA tambahan, dengan kapasitas tempat duduk mencapai 6.510 kursi per hari.
Baca Juga : Hari Jadi ke-732 Surabaya, KAI Gelar Promo Diskon Tiket 10 Persen
“Penambahan ini dilakukan karena libur panjang selalu menjadi momen dengan peningkatan mobilitas masyarakat yang signifikan khususnya tranportasi kereta api,” tutup Luqman.