JATIMTIMES - Warga dibuat geger dengan kehadiran seekor ular piton di kawasan Taman Sulfat Timur, Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Minggu (11/5/2025) malam. Ular sepanjang 4,5 meter itu berhasil diamankan oleh Linmas setempat yang sedang berjaga dan Tim SAR.
Semula ulat piton ditemukan pada saluran air dekat taman warga. Kemudian ada warga yang melintas dan mendapati ular piton tersebut langsung melaporkan kepada petugas Linmas.
Baca Juga : Ramai Panglima TNI Kerahkan Pasukan ke Kejaksaan, Ada Apa?
Mendapati informasi tersebut, dua anggota Linmas yang berjaga pun langsung menghubungi Tim SAR Bhayangkara Malang. Dengan peralatan lengkap serta prosedur keamanan yang ketat, tim ini berhasil mengamankan ular piton yang sempat bersembunyi di balik semak dan genangan air tersebut.
“Ukurannya besar sekali, mungkin seukuran tiang telepon. Tapi syukurlah, proses penangkapannya lancar dan tidak sampai membahayakan warga,” ungkap salah satu anggota SAR, Bo Sholeh, Senin (12/5/2025).
Proses evakuasin pun berlangsung kurang lebih memakan waktu selama 30 menit. Salah seorang petugas memegang kepala ular, agar tidak membahayakan langsung dililit menggunakan lakban. Hingga akhirnya berhasil dimasukkan ke dalam karung.
Proses evakuasi pun menjadi pusat perhatian masyarakat yang ada di sekitar. Ya banyak warga yang penasaran dengan ular piton yang besar serta proses evakuasi ular tersebut.
Beruntung, lantaran kesiapsiagaan warga dan petugas, sehingga tidak ada yang terluka dalam penemuan tersebut.
Baca Juga : Usia Sudah Lebih dari 17 Tahun Tapi Belum Punya KTP, Apa Ada Konsekuensinya?
Ular piton tersebut sementara diamankan oleh pihak SAR untuk observasi lebih lanjut dan kemungkinan akan dilepasliarkan di habitat yang aman dan jauh dari permukiman.
Lurah Bunulrejo, Winarko, mengapresiasi sinergi yang baik antara Linmas dan Tim SAR. “Ini bukti bahwa kekompakan dan kesiapsiagaan perangkat kelurahan dan relawan mampu menciptakan rasa aman di tengah masyarakat,” terang Winarko.
Winarko pun mengimbau kepada warganya agar waspada terhadap keberadaan satwa liar, terutama di area sekitar taman dan saluran air saat musim pancaroba. Jika mendapat hal serupa bisa segera melapor.