JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi bersama seluruh jajaran perangkat daerah berkomitmen mengembangkan berbagai potensi wisata yang ada di 33 kecamatan di Kabupaten Malang.
Ke-33 kecamatan itu jika dibagi ke dalam letak geografis, terdapat Malang Utara, Malang Barat, Malang Timur, dan Malang Selatan.
Baca Juga : Narasi Tercecer Pemberontakan Pulung Ponorogo 1885: Kami Datang untuk Membunuh Belanda
Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang itu menyampaikan, secara bertahap dalam periode kepemimpinannya, sektor pariwisata di Kabupaten Malang yang terbagi ke dalam empat kawasan akan dikembangkan.
"Ya arahnya ke Malang Barat sudah berkembang, maka kita garap Malang Timur dan Malang Utara juga kita garap, Malang Selatan menunggu selesai jalan nasional itu nanti akan kita garap juga," ujar Sanusi di wisata petik madu Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Minggu (4/5/2025).
Pejabat publik yang memiliki latar belakang pengusaha itu menyebut, masing-masing kawasan Kabupaten Malang memiliki potensi wisata yang berbeda-beda. Mulai dari wisata alam, wisata edukasi, wisata kesenian dan budaya hingga wisata sejarah. Semuanya ada di Kabupaten Malang.
Sanusi juga berkesempatan melakukan jelajah wisata offroad Kabupaten Malang bersama Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo Pambudi Sukarno, Ketua DPRD Kabupaten Malang Darmadi, Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Malang Alayk Mubarok, Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Kabupaten Malang Nurman Ramdansyah, serta jajaran kepala perangkat daerah. Tujuan jelajah offroad ini adalah Wisata Kopi Rejo di Kecamatan Wajak dan jalur offroad ke Gunung Bromo di wilayah Kecamatan Poncokusumo.
Kunjungan ke Wisata Kopi Rejo dilakukan untuk melihat secara langsung kondisi jalan yang rencananya ke depan akan digunakan untuk jalur wisata jip offroad ke Wisata Kopi Rejo. Dalam kegiatan jelajah wisata offroad Kabupaten Malang itu, Sanusi juga berkesempatan meluncurkan Komunitas Wajak Jeep Adventure.
"Wisata Kopi Rejo ini merupakan salah satu wisata yang akan menjadi wisata unggulan di Kabupaten Malang dengan menyuguhkan jalur offroad jip yang menantang. Jalur-jalur ini dirancang untuk memberikan pengalaman petualangan yang seru dengan latar belakang alam yang indah," ungkap Sanusi.

Kehadiran jajaran Forkopimda Kabupaten Malang dalam kegiatan jelajah wisata offroad ini diharapkan juga dapat menghadirkan para investor untuk mengembangkan pariwisata di Kabupaten Malang karena potensinya memang sangat luar biasa.
Baca Juga : Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang Targetkan IKU Infrastruktur Capai 74,5 PersenÂ
Setelah meninjau Wisata Kopi Rejo, Sanusi bersama rombongan juga berkesempatan mencoba sensasi jalur offroad menuju Gunung Bromo di wilayah Kecamatan Poncokusumo. Sanusi juga berkesempatan berkunjung ke lokasi pembangunan kafe yang berada di Dusun Jarak Ijo, Desa Ngadas.
"Kafe ini menawarkan view yang sangat menarik, yakni hamparan lahan perkebunan kentang yang mengijau dan tampak asri karena terletak tengah-tengah ladang kebun kentang," kata Sanusi.
Lebih lanjut, menurut Sanusi, wilayah Kecamatan Poncokusumo juga banyak memiliki potensi pariwisata. Salah satunya pembangunan rest area di wilayah Desa Wringinanom yang berpotensi meningkatkan perekonomian masyarakat dari sektor pariwisata.
Menurut Sanusi, pengembangan sektor pariwisata di wilayah Kabupaten Malang menjadi salah satu fokus dalam program strategis Pemkab Malang untuk menjalankan visi misi Malang Makmur Berkelanjutan di bawah kepemimpinan Sanusi dan Lathifah Shohib.