free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Pemerintahan

Hari Terakhir Kerja, Wali Kota Batu Serahkan Insentif Tenaga Pendidik

Penulis : Irsya Richa - Editor : Yunan Helmy

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Wali Kota Batu Nurochman saat menyerahkan insentif secara simbolis di Balai Kota Among Tani, Kamis (27/3/2025). (Foto: Istimewa)

JATIMTIMES - Hari terakhir masuk kerja menjelang cuti bersama dan libur Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah, Pemkot Batu menggelontorkan insentif kepada sejumlah tenaga pendidik di Balai Kota Among Tani, Kamis (27/3/2025).

Insentif yang diberikan sesuai dengan program 100 hari kerja Wali Kota Batu Nurochman dan Wakil Wali Kota Batu Heli Suyanto. Insentif yang diberikan kepada guru keagamaan, pengasuh pondok pesantren, guru tidak tetap (GTT), pegawai tidak tetap (PTT). Kemudian insentif guru dengan masa kerja kurang dari 10 tahun, guru PAUD, guru dengan masa kerja di atas 10 tahun, fafiz Quran.

Baca Juga : Pemkab Malang Lakukan Mitigasi, Pastikan Keselamatan 558 Ribu Wisatawan Libur Lebaran

Untuk besaran insentif, guru keagamaan mendapatkan  Rp 1.050.000, hafiz Quran Rp 1,8 juta, pengasuh pondok pesantren Rp 1,2 juta, Instentif GTT BTT guru PAUD Rp 1,5 juta, guru dengan masa kerja kurang dari 10 tahun Rp 2.250.000 dan guru dengan masa kerja di atas 10 tahun Rp 3 juta.

Tidak hanya itu. Wali Kota Batu Nurochman menyerahkan paket Lebaran untuk tenaga pendidik dan kependidikan non-ASN baik negeri maupun swasta dengan jumlah 1.226 penerima.

Nurochman mengatakan,  adanya insentif untuk meningkatkan motivasi dan kinerja, kesejahteraan, serta penghargaan bagi tenaga pendidik. Insentif juga untuk meringankan beban ekonomi tenaga pendidik.

“Ini juga untuk mengapresiasi peran mereka dalam membangun pendidikan dan karakter anak-anak serta meningkatkan kesejahteraan dan penghargaan guru,” terang Nurochman.

Baca Juga : Tradisi Unik Lebaran di Berbagai Negara, Ada Yang Dirayakan sampai 3 Hari

Tak hanya itu. Momen ini juga untuk mempererat silaturahmi, menguatkan persaudaraan, dan membangun semangat kebersamaan di lingkungan Pemkot Batu.

“Kita semua saudara dan ada di satu rumah besar Pemerintah Kota Batu. Maka terus semangat untuk terus mengabdi dan bekerja sama untuk mencapai tujuan keberhaslian untuk kita semua,” tutup Nurochman.