JATIMTIMES - Film animasi asal Malaysia, Ejen Ali The Movie 2, dipastikan akan tayang di bioskop Indonesia mulai Jumat, 27 Juni 2025. Film ini merupakan kelanjutan dari Ejen Ali The Movie yang dirilis pada 2019 dan sukses besar di kawasan Asia Tenggara.
Film ini disutradarai oleh Usamah Zaid Yasin dan diproduksi oleh WAU Animation bersama Primeworks Studios. Sekuel ini melanjutkan kisah Ali, bocah 12 tahun yang menjadi agen rahasia setelah tanpa sengaja mengaktifkan teknologi canggih milik badan intelijen MATA (Meta Advance Tactical Agency).
Baca Juga : Kronologi Kasus Korupsi Wilmar Group yang Catatkan Kerugian Negara Rp11,8 Triliun
Cerita dalam Ejen Ali The Movie 2 diambil dari akhir episode musim ketiga serial animasinya. Ali kembali beraksi bersama Alicia, Bakar (pamannya), dan kucing peliharaannya, Comot. Kali ini, Ali mendapat misi untuk mencoba teknologi terbaru milik MATA yang bernama Satria.
Satria merupakan sebuah kostum supercanggih yang bisa meningkatkan kekuatan fisik dan kemampuan mental penggunanya. Ali dipilih menjadi agen pertama yang menguji coba teknologi tersebut.
Namun, misi ini tak berjalan mulus. Kota Cyberaya, tempat tinggal Ali, kembali diserang oleh geng penjahat bernama Neonimus. Kelompok ini adalah musuh lama Ali yang kini muncul dengan kekuatan baru. Di saat bersamaan, muncul pula sosok misterius bernama Cero, yang ternyata menyimpan hubungan dengan masa lalu sahabat Ali, Alicia.
Di film kedua nanti, tantangan yang dihadapi Ali semakin kompleks. Selain harus menguji teknologi Satria, Ali juga harus menghadapi ancaman baru dari Neonimus. Sosok Cero yang penuh misteri juga muncul dan membawa masalah baru, termasuk rahasia yang melibatkan masa lalu Alicia.
Untuk diketahui, Ejen Ali awalnya merupakan serial animasi yang tayang di TV3 Malaysia pada April 2016. Ceritanya berpusat pada Ali, seorang anak yang bergabung dengan MATA setelah secara tak sengaja mengaktifkan sistem IRIS (Infinity Retinal Intelligence System). Sejak saat itu, Ali menjalani pelatihan dan terlibat dalam berbagai misi rahasia.
Serial ini kemudian berkembang dan ditayangkan di berbagai negara termasuk Indonesia. Tak hanya itu, Ejen Ali juga tersedia di platform streaming seperti Netflix, Prime Video, dan Disney+ Hotstar.
Baca Juga : Alasan Santerra Tak Hadir Rapat DPRD Kabupaten Malang: Ada Giat di Semarang
Melihat kesuksesan serialnya, film layar lebar Ejen Ali The Movie dibuat pada 2019 dan mendapat sambutan hangat. Film pertama ini bahkan sempat menjadi film animasi Malaysia terlaris sepanjang masa.
Ejen Ali The Movie 2 sudah lebih dulu tayang di bioskop Malaysia pada 22 Mei 2025. Dalam waktu kurang dari dua minggu, film ini berhasil meraup RM40,6 juta dari penjualan tiket. Angka ini mengalahkan pendapatan film pertamanya yang meraih RM30 juta pada 2019.
Setelah Malaysia, film ini juga tayang di sejumlah negara tetangga seperti, Brunei mulai 22 Mei 2025, Singapura 5 Juni 2025 dan Kamboja 17 Juli 2025.
Kini, giliran penonton di Indonesia yang akan menyaksikan kelanjutan kisah sang agen cilik. Para penggemar di Tanah Air sudah menanti film ini sejak trailer-nya dirilis hingga trending Rabu (18/6/2025).