JATIMTIMES - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa didampingi Bupati Jember Muhammad Fawait SE. MSc., Minggu (26/5/2025) pagi meresmikan ruas jalan provinsi di Kasiyan Puger Jember. Pembangunan jalan sepanjang 7,5 km ini, menggunakan anggaran senilai Rp 24 miliar dari APBD Provinsi dan CSR (Corporate Sosial Responsibility) senilai Rp. 5,5 miliar dari pabrik Semen PT. Imasco Puger.
Gubernur Khofifah, dalam kesempatan tersebut menyampaikan, bahwa peresmian jalan di Kasiyan Puger, merupakan bagian dari pembangunan jalan yang menghubungkan Puger sampai Kecamatan Rambipuji.
Baca Juga : Apa Syarat Agar Bisa Menjadi Kelompok Penerima Subsidi Upah Rp 600 Ribu?
"Untuk tahun ini, pengerjaannya dilakukan secara bertahap, menyesuaikan kemampuan fiskal keuangan daerah. Pemprov sudah menganggarkan sampai bulan Oktober, dimana masih ada 10 km ruas jalan yang saat ini masih dikerjakan," ujar Gubernur.
Tidak hanya itu, Gubernur juga berjanji, akan memaksimalkan proses pembangunan jalan sambil menunggu PAPBD Provinsi Jatim.
Selain itu, Gubernur juga menyoroti keberadaan truk Over Dimensi Over Loading (ODOL). Menurutnya, hal ini harus menjadi perhatian bersama agar jalan tidak mudah rusak dan tetap terjaga.
"Pembangunan infrastruktur jalan menjadi penopang utama arus barang dan jasa di wilayah Jember. Karena itu, kami minta seluruh pihak menjaga ketahanan jalan dengan menghindari penggunaan kendaraan over dimension dan over load (ODOL) yang kerap menyebabkan kerusakan dini. Mari kita jaga bersama kapasitas badan jalan ini agar manfaatnya bisa berkelanjutan," ujar Gubernur.
Sementara Bupati Jember Muhammad Fawait menyampaikan, bahwa pembangunan ruas jalan Kasiyan Puger merupakan wujud kerja nyata Gubernur untuk pembangunan, terutama di Jember.
Baca Juga : Sekda Baru dalam Proses: Regenerasi Birokrasi Kabupaten Blitar Dimulai
"Ini bukti konkret, bahwa Gubernur bekerja dan memperhatikan kepentingan masyarakat. Tidak hanya sekadar bagi-bagi bansos, ini bukti bahwa gubernur kita bekerja," ujar Gus Fawait.
Gus Fawait juga meminta masyarakat Jember, ikut menjaga infrastruktur yang sudah dibangun oleh pemerintah, agar tetap terjaga dan tidak mudah rusak. (*)
