free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Serba Serbi

Tips Terlihat Cerdas Saat Berbicara Menurut Ahli, Cukup Lakukan Hal ini

Penulis : Mutmainah J - Editor : Dede Nana

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Ilustrasi wanita sedang berbicara didepan rekan-rekannya. (Foto: Freepik)

JATIMTIMES - Dalam kehidupan sehari-hari, berbicara bisa mendeskripsikan bagaimana kita berpikir. Menurut ilmu psikologi, cara berkomunikasi dapat mempengaruhi orang lain menilai kita, termasuk dalam hal kecerdasan.

Ada kalanya kita ingin terdengar lebih bijaksana atau berbobot dalam percakapan, namun tanpa terkesan sok pintar atau menggurui. Nah, bagi anda yang ingin menerapkan hal tersebut bisa ikuti tips di bawah ini.

Baca Juga : Syarat Tidur Nyenyak Semalaman, Ahli Gizi Cukup Sarankan Tidak Konsumsi Makanan ini

Tips Terlihat Cerdas Saat Berbicara

Melansir dari Reader's Digest, Bogdan Wojciszke, seorang profesor psikologi sosial di Polandia yang mempelajari bagaimana orang membentuk kesan terhadap orang lain mengatakan, “Kita cenderung membuat penilaian berdasarkan petunjuk yang mudah, tanpa berpikir terlalu banyak.”

Bogdan mengatakan, semua hal-hal kecil dan sederhana bisa sangat mempengaruhi penilaian orang lain terhadap kita. Berikut beberapa tips dan cara yang bisa Anda lakukan agar terlihat lebih cerdas dirangkum dari dari Reader's Digest dan CNBC Make It. 

Gunakan Kata-kata yang Sederhana dan Mudah Dimengerti

Terkadang seseorang sengaja menggunakan kata-kata rumit dalam percakapan untuk membuat dirinya terlihat lebih pintar. Namun, menurut Abrahams, hal ini tidak akan membuat kamu terlihat pintar. 

Sebaliknya, gunakanlah kata-kata yang mudah dimengerti oleh orang lain. Lebih bagus lagi jika kamu bisa menjelaskan sesuatu yang rumit dengan menggunakan kata-kata yang sederhana dan mudah dipahami.

“Asal usul kata komunikasi berasal dari ‘membuat menjadi umum.’ Dan jika Anda mencoba membuat sesuatu menjadi umum, Anda harus menempatkannya dalam cara yang dapat dipahami orang lain,” kata Abrahams.

Pendapat Abrahams didukung oleh penelitian. Dalam sebuah penelitian tahun 2006, peneliti Daniel Oppenheimer meminta mahasiswa sarjana Universitas Stanford untuk merespons sampel tulisan yang berbeda dalam lima percobaan berbeda.

Ia menemukan bahwa penulis yang menggunakan font mencolok dan kata-kata rumit secara tidak perlu dipandang kurang cerdas dibandingkan mereka yang menggunakan kata-kata sederhana dengan teks biasa.

“Yang terbaik adalah bersikap komunikatif,” kata Abrahams. “Ada kalanya formalitas menjadi penting, seperti saat Anda berada di ruang sidang. Namun sebagian besar, bersifat komunikatif, menggunakan bahasa yang mudah dipahami, bahasa yang tidak berisi jargon atau sarat akronim [membuat Anda tampak lebih pintar].”

Bicara Lebih Lambat dan Tenang

Setiap orang memiliki irama bicara masing-masing dan mungkin sulit untuk diubah. Ketika kamu memiliki banyak informasi untuk disampaikan, kamu mungkin akan bersemangat dan berbicara terburu-buru.

Namun, harus kamu pahami bahwa berbicara terlalu cepat bisa membuat kamu terlihat gugup. Cobalah atur napas dan berbicara dengan lebih tenang.

Baca Juga : Apa itu Haji Cadangan? Ini Pengertian dan Cara Ceknya

“Berbicara lebih lambat akan memberikan persepsi akan perhatian, fokus, dan kepedulian,” kata Abrahams.

Ada tiga tips saat berbicara di depan umum yang membuatmu tampil lebih cerdas dan tenanng menurut Abrahams. Pertama, bernapaslah lebih rendah dan lebih lambat. “Semakin cepat Anda bernapas, semakin cepat Anda berbicara,” kata Abrahams.

Kedua, sinkronkan suara dengan gerakanmu. Cobalah membuat gerakan tangan lebih besar, atau berjalan lebih lambat sambil berbicara.

“Siapa pun yang berbicara dengan cepat akan memberi isyarat dengan cepat. Sebagian besar orang menyinkronkan hal tersebut,” kata Abrahams. “Jika Anda cepat bicara, cobalah memberi isyarat lebih luas.”

Ketiga, gunakan imajinasimu. Secara khusus, bayangkan kamu berbicara dengan orang yang fasih berbahasa bahasamu, namun bukan penutur asli. “Kita cenderung melambat ketika berbicara dengan non-penutur asli, hampir secara naluriah,” kata Abrahams.

Bicara dengan ekspresif 

Sementara itu, kunci lain agar terlihat cerdas adalah menjadi pembicara yang lebih ekspresif dengan memvariasikan volume dan energi Anda. "Jika dua pembicara mengucapkan kata-kata yang persis sama, tetapi yang satu berbicara sedikit lebih cepat dan lebih keras dan dengan jeda yang lebih sedikit dan variasi volume yang lebih besar, pembicara itu akan dinilai lebih energik, berpengetahuan luas, dan cerdas," ujar pakar komunikasi Leonard Mlodinow.