free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Pendidikan

Silaturahmi Ramadan, UIBU dan PWI Malang Raya Kirim Doa Para Pendahulu

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Dede Nana

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Rektor UIBU Nurcholis Sunuyeko saat memberikan sambutan.(Foto: Istimewa).

JATIMTIMES - Universitas Insan Budi Utomo (UIBU) menggelar silaturahmi bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya. Moment tersebut diharapkan juga dapat menjadi agenda rutin yang bisa digelar setiap tahun. 

Selain itu, Rektor UIBU, Nurcholis Sunuyeko mengatakan, moment tersebut juga dimanfaatkan untuk bersilaturahmi bersama keluarga wartawan yang sudah berpulang, wartawan yang masih aktif dan keluarga besar mantan wartawan lainnya dengan sivitas akademika UIBU, akan semakin menambah kekuatan kekerabatan. 

Baca Juga : Tradisi Unik Lebaran di Berbagai Negara, Ada Yang Dirayakan sampai 3 Hari

“Apalagi dalam momen ini, juga diwarnai dengan pembacaan tahlil, sebagai sarana kirim doa untuk teman-teman wartawan yang sudah mendahului kita. Itulah sebabnya, malam ini kami sengaja menghadirkan keluarga almarhum dan almarhumah,” ujarnya. 

Moment kekeluargaan tersebut dilangsungkan di Café UIBU Kampus C di Jalan Citandui, Kota Malang. Ikut juga hadir para Wakil Rektor dan segenap pimpinan UIBU lainnya. Semuanya hadir untuk ikut bersama-sama mengirim doa, bagi para jurnalis yang telah meninggal dunia. 

Tak hanya jurnalis anggota PWI Malang Raya, tetapi juga jurnalis dari organisasi profesi lainnya. Menurutnya, bagaimana pun para wartawan yang telah berpulang merupakan panutan.

“Mereka tentu panutan kita semua, yang pada akhirnya nanti kita juga akan menyusul mereka. Semoga kita selalu dalam ridha Allah,” imbuhnya.

Nurcholis berharap kegiatan ini menjadi ajang untuk memperkuat hubungan silaturahmi antara UIBU dengan PWI Malang Raya. Sehingga kedepannya, ia berharap ada kolaborasi yang dapat dijalin semakin kuat. 

“Kegiatan ini penting untuk silaturahmi kita bersama. Dan UIBU selalu siap untuk berkolaborasi dengan PWI. Kami selalu siap kapan pun untuk memfasilitasi kegiatan teman-teman PWI,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua PWI Malang Raya, Cahyono menyebut, dalam momen buka puasa tersebut, pihaknya sengaja mendatangkan para janda wartawan anggota PWI, atau keluarga almarhum dan almarhumah lainnya, untuk bisa bersama-sama memanjatkan doa. 

“Kami tidak pernah memutuskan hubungan, meskipun anggota PWI itu sudah berpulang. Kami akan selalu menyambung tali silaturahmi dengan keluarga anggota PWI yang sudah berpulang,” tutur Cahyono. 

Baca Juga : Kapan Puasa Syawal 2025? Ini Tata Cara, Niat dan Keutamaannya

Meski disadari, tidak semua keluarga almarhum bisa hadir secara langsung. Karena ada beberapa keluarga, yang sudah tidak lagi berdomisili di Malang Raya. Namun demikian, kegiatan kirim doa dan silaturahmi itu selalu diinformasikan kepada keluarga anggota PWI Malang Raya. 

“Termasuk jika ada sedikit rejeki, kami akan berbagi dengan beliau-beliau,” imbuhnya. 

Karena itulah, Cahyono menyampaikan terimakasih kepada UIBU, yang telah memfasilitasi terselenggaranya moment tersebut. Serta menyampaikan apresiasi terhadap peran serta UIBU, yang selalu aktif di berbagai kegiatan bersama media. 

“Terimakasih kepada Universitas Insan Budi Utomo atas fasilitasnya mendukung kegiatan ini. Termasuk juga pemberian santunan untuk ahli waris anggota PWI Malang Raya yang sudah meninggal,” ujar Cahyono. 

Di acara yang berlangsung lesehan dalam suasana penuh keakraban tersebut, juga menjadi ajang reuni serta silaturahmi bersama wartawan-wartawan senior. Yang di kesempatan malam itu juga bisa hadir. Apalagi beberapa wartawan senior, sudah tidak lagi berkecimpung di dunia jurnalistik. Namun mereka tetap menjalin komunikasi diantara sesama keluarga besar PWI Malang Raya.