free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Pendidikan

Di MAN 2 Kota Malang, Dirjen Pendis Dorong Madrasah Perkuat Branding

Penulis : Anggara Sudiongko - Editor : Dede Nana

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Prof. Dr. Suyitno, M.Ag, Dirjen Pendis Kemenag RI saat melakukan kunjungan kerja di MAN 2 Kota Malang (ist)

 JATIMTIMES – Dalam upaya memperkuat posisi madrasah di mata publik, Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Dirjen Pendis) Kementerian Agama RI, Prof. Dr. Suyitno, M.Ag., menekankan pentingnya branding untuk meningkatkan pengakuan terhadap kualitas dan prestasi madrasah. Pernyataan ini disampaikan dalam sebuah kegiatan bertajuk Layanan Pendidikan di Era Digital yang digelar di Auditorium Gedung Laboratorium Sains Terpadu MAN 2 Kota Malang pada Jumat (7/3/2025).

Dalam paparannya, Prof. Dr. Suyitno, mengatakan bahwa branding madrasah harus menjadi prioritas agar semakin banyak orang yang mengenal dan mengakui kualitas pendidikan di madrasah.

1

"Kami berharap seluruh Madrasah Negeri di Kota Malang dapat membangun citra yang kuat, baik dari sisi prestasi maupun kualitas layanan pendidikannya. MAN 2 Kota Malang adalah contoh yang baik dalam hal ini," ungkapnya dalam kegiatan yang juga dihadiri seluruh kepala madrasah di Kota Malang ini.

Baca Juga : Berkunjung ke UIN Malang, Dirjen Pendis Sampaikan Wejangan Ini

Selain itu, madrasah juga harus mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi agar tetap relevan dan kompetitif di tengah tantangan era digital. Sebab, era digital ini menawarkan kemudahan dan peluang besar untuk berkembang.

“Era digital menawarkan peluang besar, namun juga tantangan besar bagi pendidikan Islam. Guru-guru di lingkungan Kemenag harus dapat memanfaatkan teknologi dan keterampilan mereka untuk meningkatkan efektivitas dan inovasi dalam pendidikan,” jelas Prof. Suyitno.

2

Selain itu, pihaknya juga menjelaskan data terkait jumlah madrasah di Indonesia, yang meliputi 4.046 Madrasah Negeri dan 83.559 Madrasah Swasta. Menurutnya, ke depannya akan ada berbagai jenis madrasah yang disesuaikan dengan kebutuhan layanan pendidikan yang terus berkembang. Untuk itulah, kreativitas dan inovasi menjadi satu hal yang juga tak kalah penting untuk memperkuat  branding agar dapat terus eksis. 

Dukungan dari pendidikan tinggi tentunya juga dibutuhkan dalam kemajuan pendidikan di madrasah. Karena itu, pihaknya berharap agar Universitas Islam Negeri (UIN) membuka program studi khusus untuk guru yang mengedepankan keahlian akademik yang sesuai dengan tuntutan zaman. Hal ini, menurutnya, akan berdampak pada proses sertifikasi tenaga pendidik di madrasah. 

“Masalah-masalah yang dihadapi madrasah harus dianalisis dan dicari solusi tepat yang sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing,” tambahnya.

Baca Juga : Pemkot Surabaya Luncurkan Kalender Event 2025, Ini Agenda Menariknya

Terakhir, pihaknya kembali menegaskan agar madrasah terus meningkatkan branding atau pengenalan di masyarakat. “Kami berharap semua Madrasah Negeri di Kota Malang dapat menciptakan citra yang kuat, baik dari segi prestasi maupun kualitas pendidikan, seperti yang sudah dibuktikan oleh MAN 2 Kota Malang selama ini,” pungkasnya.