JATIMTIMES - Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan kabar Patrick Kluivert mundur dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia usai kekalahan telak dari Jepang. Namun, benarkah informasi tersebut?
Kabar ini mulai heboh setelah muncul unggahan di Facebook yang mengklaim bahwa Kluivert menyatakan mundur setelah Indonesia kalah 0-6 dari Jepang dalam laga terakhir Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Narasi dalam unggahan itu menyebut Kluivert merasa tak sanggup membawa Timnas ke level lebih tinggi dan memilih mundur karena sudah lelah.
Baca Juga : Nasi Pecel dan Ramalan di Tepian Kali Opak: Ki Ageng Karang Lo dalam Sejarah Mataram
Namun, klaim tersebut ternyata tidak terbukti. Hingga kini, tidak ada pernyataan resmi dari Patrick Kluivert maupun PSSI yang menyatakan bahwa sang pelatih mundur. Tidak ditemukan bukti bahwa Kluivert benar-benar menyampaikan pengunduran dirinya.
Justru setelah pertandingan melawan Jepang, Kluivert hadir dalam konferensi pers dan memberikan tanggapan atas kekalahan timnya. Ia mengakui keunggulan Jepang yang menurutnya berada di level berbeda.
"Jepang terlalu besar bagi kami malam ini. Kita harus mengakuinya dan terus maju," kata Kluivert, dilansir Antara, Sabtu (14/6/2025).
Ia menambahkan, Indonesia sempat tampil cukup baik di awal laga, namun kualitas Jepang sebagai tim langganan Piala Dunia membuat skuad Garuda kesulitan untuk bersaing.
Meski menelan kekalahan telak, Timnas Indonesia tetap berhasil melaju ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Skuad Garuda finis di peringkat kedua Grup F dan akan bersaing di putaran berikutnya bersama lima tim lainnya, Arab Saudi, Qatar, Uni Emirat Arab, Irak, dan Oman.
Enam tim tersebut nantinya akan dibagi ke dalam dua grup. Hanya juara grup yang akan lolos otomatis ke Piala Dunia 2026, sementara tim peringkat kedua akan mengikuti babak playoff.
Kluivert menegaskan kekalahan dari Jepang akan menjadi pelajaran penting bagi timnya dalam menghadapi tantangan di ronde selanjutnya.
Baca Juga : Porprov 2025, Tim Basket Putra Banyuwangi Awali Laga Melawan Pasuruan
"Kami akan menjadikan kekalahan ini sebagai bahan evaluasi untuk tampil lebih baik di babak berikutnya," ujarnya.
Untuk diketahui, Patrick Kluivert baru resmi diperkenalkan sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia pada pertengahan Januari 2025. Ia dikontrak selama dua tahun dengan opsi perpanjangan dua tahun lagi. Target utamanya adalah membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Penunjukan Kluivert diumumkan langsung oleh PSSI dalam konferensi pers di Hotel Mulia, Jakarta. Eks striker Barcelona dan Timnas Belanda itu dipercaya membawa angin segar bagi sepak bola Indonesia.
Dengan demikian, kabar soal pengunduran dirinya bisa dipastikan tidak benar. Tidak ada rilis resmi, tidak ada pernyataan langsung, dan tidak ada indikasi dari Kluivert bahwa dirinya hendak meninggalkan posisinya dalam waktu dekat.
