free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Tak Cuma Raja Ampat, Pulau Bedil Banyuwangi Juga Dihantui Tambang

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Dede Nana

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Ilustrasi adanya tambang di Banyuwangi. (Foto: TikTok @ibengabdullatif)

JATIMTIMES - Sorotan terhadap aktivitas tambang di kawasan wisata kini tak hanya mengarah ke Raja Ampat. Pulau Bedil di Banyuwangi, Jawa Timur, juga ikut disebut-sebut terdampak aktivitas serupa.

Menurut akun TikTok @ibengabdullatif, ia mendengar dentuman yang diduga aktivitas tambang saat mengunjungi Pulau Bedil. 

Baca Juga : Surat-Surat Penentu Takdir: Saat Sentot Alibasyah Prawirodirdjo Memilih Mengakhiri Perang

"Maaf banget Pulau Bedil, di Banyuwangi yang disebut mirip Raja Ampat juga mengalami hal yang sama, ada aktivitas tambang di sana," kata Ibeng.

"Waktu aku ke sana, suara bom terdengar dengan sangat jelas, secara visual juga tidak kalah jelas, koyakkan warna coklat terlihat kontras di antara hijaunya pepohonan," lanjutnya.

Ia juga menyoroti kekayaan hayati yang ada di kawasan itu. "Aku bingung berbuat apa, ya paling bikin video ini. Apalagi Pulau Bedil bukan cuma indah, di sana juga hidup lumba-lumba dan juga banyak monyet. Kalau terus terjadi aktivitas pertambangan, kasihan mereka harus mengungsi ke mana." jelasnya. 

"Semoga dengan viralnya tambang di Raja Ampat, aktivitas tambang di Pulau Bedil juga terangkat #saverajaampat #savepulaubedil," tambah Ibeng. 

Adapun Pulau Bedil berada di Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi. Di wilayah ini diduga terdapat aktivitas pertambangan yang dilakukan PT Bumi Suksesindo (PT BSI), anak perusahaan dari PT Merdeka Copper Gold Tbk.

Dilansir dari laman resminya, PT Merdeka Copper Gold merupakan perusahaan tambang logam dan mineral berbasis di Jakarta yang memiliki sejumlah proyek di Indonesia. 

Perusahaan ini mengelola dua tambang aktif: Tambang Emas Tujuh Bukit di Banyuwangi dan Tambang Tembaga Wetar di Maluku Barat Daya.

Selain itu, Merdeka juga tengah mengembangkan beberapa proyek besar, seperti Proyek Tembaga Tujuh Bukit yang berlokasi di bawah tanah dan disebut sebagai salah satu cebakan tembaga terbesar di dunia yang belum dieksploitasi. 

Di Gorontalo, juga membangun Proyek Emas Pani yang diproyeksikan menjadi salah satu tambang emas primer besar di Indonesia.

Perusahaan ini juga bergerak di industri bahan baku kendaraan listrik melalui anak usaha PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBM), yang mengelola tambang dan smelter nikel di Sulawesi.

Didirikan pada 2012 dan resmi melantai di bursa pada 2015 dengan kode saham MDKA, Merdeka dimiliki oleh sejumlah investor besar seperti PT Saratoga Investama Sedaya Tbk dan Garibaldi Thohir.

Terlepas dari isu tambang, Pulau Bedil dikenal sebagai salah satu destinasi wisata bahari yang cukup menjanjikan. Pulau ini menyuguhkan laguna jernih dengan warna air gradasi hijau kebiruan, serta dikelilingi gugusan pulau kecil yang memperkuat panorama alamnya.

Baca Juga : Ketua DPRD Kabupaten Malang Keluar usai Buka Rapat Kerja Gabungan Komisi, Kecewa Pihak Santerra Mendadak Tak Hadir

Bagi wisatawan, kawasan ini menawarkan aktivitas seperti berenang, menyelam, hingga snorkeling. Dari Puncak Kemuning, pengunjung bisa menikmati lanskap Pulau Bedil dari ketinggian.

Akses ke Pulau Bedil bisa melalui Pantai Mustika atau Pantai Cemara Konservasi, yang keduanya berada di Dusun Pancer. Lokasi ini berjarak sekitar dua jam perjalanan dari pusat kota Banyuwangi.

Berdasarkan data Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, selama libur panjang Waisak 10-13 Mei 2025 lalu, Pantai Mustika dikunjungi 1.834 wisatawan, sementara Pantai Cemara mencatat 678 kunjungan.

Infrastruktur jalan menuju kawasan ini juga dinilai memadai. Bahkan, sejumlah pengunjung menyebut kondisi jalannya lebih baik dibanding jalan di kota. Hal ini tak lepas dari kontribusi PT BSI yang sejak 2020 menjalankan program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) untuk memperbaiki akses jalan di sekitar tambang.

Peningkatan infrastruktur ini juga turut berdampak pada kemudahan akses ke destinasi lain di sekitar Pesanggaran, seperti Pantai Pulau Merah.

Namun, dengan munculnya kembali isu aktivitas tambang di dekat Pulau Bedil, kekhawatiran terhadap dampaknya terhadap lingkungan dan pariwisata pun kembali mencuat. Warga dan pegiat lingkungan berharap ada perhatian serius agar kawasan ini tetap lestari.

Unggahan Ibeng pun ramai menuai komentar dari warganet.

"Louder!!!! masih jarang yang bahas isunya tambang2 di banyuwangi ini," @Tan Skin C****. 

"Pengalaman yg pernah kerja di daerah Deket penambangan. pasti ada kerusakan lingkungan. apakah nanti abis di tambang di benahi?? kagakkk..... tinggal gitu aja," @Ombro Kuline***.

"Semua aktifitas tambang mengganggu lingkungan ,bayangin aja tanah dikuruk berapa tahun ,ayo lah sayanggi lingkungan kalian tak bisa membuat lebih baik setidakx Jagan merusak," @de**.