JATIMTIMES - Cuaca ekstrem diprakirakan masih akan melanda sejumlah wilayah di Jawa Timur. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda mengeluarkan peringatan dini terkait potensi bencana hidrometeorologi yang dipicu cuaca ekstrem. Seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, hingga pohon tumbang. Peringatan tersebut berlaku hingga 22 Mei 2025.
“Waspadai potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat disertai petir/kilat, angin kencang, dan puting beliung di wilayah Jawa Timur yang dapat mengakibatkan terjadinya bencana hidrometeorologi,” tulis BMKG Juanda melalui akun Instagram resmi @infobmkgjuanda.
Baca Juga : Sentra PKL Alun-alun Kota Batu Belum Penuhi Ketentuan Zona KHAS
BMKG menjelaskan, potensi cuaca ekstrem ini dipicu oleh sejumlah faktor dinamika atmosfer yang saat ini tengah aktif di wilayah Jatim. Di antaranya adanya pola pertemuan angin atau konvergensi, serta gangguan gelombang atmosfer seperti Equatorial Rossby, gelombang Low, dan Kelvin.
“Kondisi dinamika atmosfer terkini menunjukkan adanya pola konvergensi di wilayah Jawa Timur. Selain itu, terdapat gangguan gelombang Equatorial Rossby, gelombang Low, dan gelombang Kelvin yang diprakirakan akan melintas wilayah Jawa Timur sepekan ke depan sehingga mengakibatkan peningkatan pertumbuhan awan-awan hujan yang intens,” terang BMKG Juanda.

Prakiraan wilayah rawan banjir di Jatim. (Foto: @infobmkgjuanda)
BMKG juga menambahkan, kondisi atmosfer yang masih lembap dari lapisan bawah hingga atas, serta kondisi labil di wilayah Jatim, semakin memperbesar peluang terbentuknya awan Cumulonimbus. Awan ini dikenal berpotensi memicu hujan deras yang disertai angin kencang dan petir.
BMKG Juanda turut merinci sejumlah wilayah yang diprediksi rawan terjadi tanah longsor dalam sepekan ke depan, hingga Kamis (22/5/2025). Berikut daftarnya:
- Pujon, Kabupaten Malang
- Junrejo, Kota Batu
- Binakal, Kabupaten Bondowoso
- Klabang, Kabupaten Situbondo
- Ledokombo, Kabupaten Jember
- Arjosari, Kabupaten Pacitan
Baca Juga : Tawarkan Konsep Investment Potensi Perikanan, Pengusaha Muda Situbondo Bakal Datangkan Investor
Selain potensi longsor, BMKG juga memetakan wilayah yang berisiko mengalami banjir. Daerah-daerah tersebut tersebar di berbagai kabupaten/kota di Jatim, dengan periode pengawasan hingga Kamis (22/5/2025):
- Kecamatan Babat, Kabupaten Tuban
- Kecamatan Benowo, Kota Surabaya
- Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang
- Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan
- Kecamatan Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi
- Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang
- Kecamatan Durenan, Kabupaten Trenggalek
- Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk
- Kecamatan Wonosari, Kabupaten Madiun
- Kecamatan Kasiman, Kabupaten Bojonegoro
Demikian wilayah di kota/kabupaten Jawa Timur yang diprediksi rawan banjir dan longsor. Semoga informasi ini bermanfaat.