free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Ekonomi

Libur Panjang Waisak Bawa Angin Segar Dunia Perhotelan di Kota Malang

Penulis : Irsya Richa - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Salah seorang pengunjung saat berswafoto di salah satu hotel di Kota Malang. (Foto: Irsya Richa/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Libur panjang Hari Raya Waisak mendatang menjadi angin segar bagi sejumlah hotel khususnya di Kota Malang. Bagaimana tidak, pasca libur Idul Fitri tingkat keterisian hotel tak menjanjikan.

Ya pasca libur Idul Fitri lalu okupansi hotel di Kota Malang hanya tembus 30 sampai 50 persen. Karena itu libur panjang mendatang membuat sejumlah hotel cukup sumringah.

Baca Juga : Polres Batu Gelar Operasi Berantas Premanisme, Sasar Geng Motor hingga Pungli Berkedok Ormas

Hal tersebut dibeberkan Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Kota Malang Agoes Basoeki, Kamis (8/5/2025). Agoes mengatakan hingga saat ini angka keterisian kamar hotel yang sudah memesan ada peningkatan.

“Untuk long weekend Waisak nanti ada peningkatan keterisian kamar hotel. Namun tidak semuanya sama,” ungkap Agoes kepada JatimTIMES.

Hanya saja tingkat keterisian itu, lanjut Agoes masih didominasi hotel-hotel yang lokasinya berada di pusat kota. Seperti hotel di kawasan Alun-Alun Kota Malang dan Kayutangan  Heritage.

“Kalau yang di pusat kota seputaran kawasan seperti kawasan Alun-Alun Kota Malang dan Kayutangan Heritage okupansinya sudah mencapai 80 persen,” imbuh Agoes.

Tingginya pemesan konsumen ini juga selain akan berlibur di kawasan Kota Malang, juga terbantu dengan adanya event sepeda. Ya, hadirnya event di Kota Malang akan meningkatkan angka okupansi.

Baca Juga : Angin Kencang Rusak Rumah Warga Pakis, Kerugian Capai Puluhan Juta

“Selain karena ini liburnya cukup panjang wisatawan ingin berwisata, juga ada event sepeda,” terang Agoes.

Meski demikian, hotel yang kawasannya tidak di pusat kota tentu okupansinya berbeda. Yakni di antara 50 persen sampai 60 persen. Agoes pun tetap bersyukur ada peningkatan.