free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Pemerintahan

Serahkan Piagam Pemenang Lomba Kampung Mbois, Wali Kota Malang: Implementasi Dasa Bakti

Penulis : Irsya Richa - Editor : A Yahya

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Wali Kota Malang Wahyu Hidayat bersama kepala OPD dan para pemenang di halaman Balai Kota Malang, Senin (5/5/2025). (Foto: Istimewa)

JATIMTIMES - RW 02 Kelurahan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang berhasil juara pertama dalam Lomba Kampung Mbois. Penyerahan piagam penghargaan dan piala langsuhg diberikan oleh Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat di halaman Balai Kota Malang, Senin (5/5/2025).

Wajah sumringah pun tampak dari para pemenang dalam Lomba Kampung Mbois, selain menjadi juara mereka berkesempatan langsung menerima penghargaan dan piala dari orang nomor satu di lingkungan Pemkot Malang tersebut.

Baca Juga : SPMB SMP Negeri Kota Malang 2025 Segera Dibuka: Ini 4 Jalur Masuk dan Jadwal Lengkapnya

Mereka yang menjadi juara Lomba Kampung Mbois diantaranya, juara II oleh Kelurahan RW 07 Kelurahan Pisangcandi, juara III diraih RW 01 Kelurahan Tunjungsekar. Sementara yang  juara harapan I diraih oleh RW 02 Kelurahan Kauman, dan juara harapan II diraih oleh RW 10 Kelurahan Bunulrejo. “Kampung Mbois ini dikompetisikan untuk tinkgat RW. Tentu apresiasi karena ini sejalan dengan semangat Dasa Bakti. Artinya mereka bisa mengenali dan mengimplementasikan poin-poin yang ada dalam visi misi kami. Baik program prioritas, Dasa Bakti, maupun program unggulan,” kata Wahyu.

Digelarnya Lomba Kampung Mbois lanjut Wahyu, untuk menumbuhkan kecintaan warga terhadap Kota Malang dan semangat gotong royong serta keswadayaan masyarakat. Nilai-nilai partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan lingkungan inilah yang menjadi selaras dengan semangat dalam pilar-pilar Dasa Bakti.

Seperti gotong royong antarwarga membangun solidaritas sosial, menciptakan ketahanan masyarakat, lingkungan toleran menjadi implementasi dari Dasa Bakti Ngalam Santun. Aspek kepedulian dalam menjaga dan merawat lingkungan sejalan dengan semangat Ngalam Rijik dan Ngalam Seger.

Kemudian pengembangan ekonomi melalui potensi khas masing-masing kampung misalnya budaya, wisata, UMKM, sejalan dengan semangat Dasa Bakti Ngalam Idrek dan Ngalam Asyik.

Baca Juga : Prof Muhammad Madyan Resmi Terpilih Jadi Rektor Unair 2025-2030

Menurutnya keberhasilan mewujudkan Dasa Bakti, tentu tidak bisa dicapai sendiri oleh Pemkot Malang. Sehingga pentingnya partisipasi dari seluruh elemen masyarakat hingga level RW.

Karena itu Wahyu mengapresiasi partisipasi RW yang dalam lomba Kampung Mbois ini. “Saya mengapresiasi khusus kepada para pemenang yang telah menunjukkan partisipasi aktif masyarakat, memahami dan mengimpelementasikan Dasa Bakti untuk menuju Malang yang Mbois dan Berkelas,” tutup Mantan Sekda Pemkab Malang ini.