free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Ekonomi

Wamenkop Sebut Koperasi Desa Merah Putih Turut Ditujukan Berantas Rentenir dan Pinjol

Penulis : Ashaq Lupito - Editor : Yunan Helmy

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Wamenkop Ferry Juliantono (tengah) usai menghadiri serangkaian agenda peresmian Koperasi Desa Merah Putih di Kabupaten Malang yang berlangsung belum lama ini. (Foto: Ashaq Lupito/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Presiden Prabowo Subianto diagendakan bakal mengumumkan sekaligus me-launching pembentukan 80 ribu Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih di seluruh Indonesia. Agendanya bakal berlangsung pada Juli 2025, bertepatan dengan Hari Koperasi yang diperingati setiap tanggal 12 Juli.

Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono berharap, badan usaha pada Kopdes Merah Putih bisa maju, untung dan yang paling penting bermanfaat bagi masyarakat desa. "Kami sebenarnya juga ingin koperasi ini bisa mengatasi pengangguran, angka kemiskinan di pedesaan, bisa memutus mata rantai yang berkepanjangan, bisa menghilangkan praktik rentenir dan pinjaman online (pinjol). Jadi, harapannya itu," beber Ferry  belum lama ini.

Baca Juga : Obat Herbal Asam Urat Paling Ampuh yang Bisa Kamu Coba Sekarang

Menurut Ferry, sampai dengan saat ini, sejumlah desa dan kelurahan hingga para pihak terkait, termasuk pemerintah daerah di Indonesia, telah menindaklanjuti Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025. Yakni berkaitan dengan percepatan pembentukan Kopdes Merah Putih di seluruh Indonesia.

"Di Kabupaten Malang, saya mendapatkan data yang disampaikan oleh Pak Bupati (Malang), bahwa di Kabupaten Malang telah disahkan akte. Jadi proses pembentukan Koperasi Desa Merah Putih telah sebanyak 220 dari 378 desa se-Kabupaten Malang," terang Ferry.

Sebagaimana diberitakan, data yang disampaikan Ferry tersebut berdasarkan update terbaru pada Jumat (25/4/2025). Capaian tersebut menjadikan Malang sebagai kabupaten terbanyak yang telah membentuk Kopdes Merah Putih.

"Datanya masih dinamis, karena sudah mulai banyak kabupaten/kota yang desa-desanya juga sudah mulai terbentuk (Kopdes Merah Putih)," ujarnya.

Terkait upaya yang telah dilakukan sejumlah pihak terkait, termasuk Pemerintah Kabupaten Malang tersebut, Ferry turut menyampaikan apresiasinya. "Saya menyampaikan terima kasih kepada Pak Bupati yang telah sedemikian rupa mendukung Instruksi Presiden Nomor 9 tahun 2025 mengenai percepatan pembentukan Kopdes Merah Putih," ungkapnya.

Selain Pemkab Malang,  Kemenkop juga telah berkoordinasi dengan sejumlah pemda  di Jawa Timur (Jatim). Hasilnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim juga telah merespons cepat untuk menindaklanjuti amanat Inpres tentang percepatan pembentukan Kopdes Merah Putih.

Baca Juga : 7 Manfaat Daun Sukun untuk Kesehatan Jantung yang Perlu Kamu Ketahui

"Minggu depan ini akan semakin banyak yang sudah terkumpul (terbentuk, red). Terkait datanya, kami di Kementerian Koperasi sudah menerbitkan website yang nanti bisa kita lihat. Saya belum melihat data kompletnya se-Indonesia, tapi datanya sudah mulai terkumpul," ujarnya.

Ferry turut menyampaikan, Kopdes Merah Putih diharapkan akan memiliki beragam kegiatan utama. Yakni mulai dari pendirian kantor koperasi, kegiatan simpan pinjam untuk mengurangi ketergantungan pada pinjaman online, pembukaan apotek dan klinik desa untuk pelayanan kesehatan masyarakat, serta pembukaan warung atau toko untuk kebutuhan sehari-hari.

Di Kopdes Merah Putih juga akan ada gudang yang dilengkapi dengan fasilitas seperti cold storage dan pengering yang nantinya juga menjadi bagian penting. Selain itu,  akan disediakan truk untuk mendukung mobilitas barang, terutama dalam beragam kegiatan di wilayah pedesaan maupun kelurahan.

"Meskipun terdapat kegiatan utama, koperasi desa juga diberikan kebebasan untuk mengembangkan kegiatan sesuai dengan potensi desa masing-masing. Insya Allah ini harus maju,” pungkas Ferry.