free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Pendidikan

Khofifah Tegaskan Sekolah Tidak Berhak Melakukan Penahanan Ijazah Siswa

Penulis : Prasetyo Lanang - Editor : Nurlayla Ratri

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat kunjungan ke Kota Batu.(Foto: Prasetyo Lanang/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Polemik penahanan ijazah pada jenjang SMA/SMK swasta tengah menjadi perhatian publik. Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa turut menyoroti dan memberikan penegasan, bahwa tidak ada sekolah yang berhak menahan ijazah siswa yang telah lulus.

Hal tersebut disampaikan Khofifah saat dikonfirmasi di Kota Batu, belum lama ini. Ia menyatakan alumnus SMA/SMK swasta termasuk di Kota Batu berhak menerima ijazah. Sebab, dokumen kelulusan itu wajib diberikan kepada siswa untuk keperluan lanjut. Seperti melanjutkan studi ataupun bekerja.

Baca Juga : 20 Hari Tutup Akibat Longsor, Jalur Pacet-Cangar Resmi Dibuka Terbatas

"Kami sudah instruksikan kepada sekolah swasta untuk memberikan ijazahnya kepada siswa," kata Khofifah.

Ia menyebut Ijazah yang harus diserahkan juga milik lulusan tahun lalu yang belum disalurkan pada siswa. Bahkan, Khofifah menegaskan kepada setiap cabang dinas pendidikan se-Jawa Timur untuk mendata ulang jumlah ijazah yang masih tertahan.

Khofifah menargetkan penyaluran ijazah lulusan siswa harus tuntas bulan ini. Jika sekolah yang bersangkutan sudah tutup, dirinya meminta untuk segera melapor ke Dinas Pendidikan Jatim.

"Untuk kasus khusus, kami bantu terbitkan secara gratis, dengan syarat dibuktikan masuk data pokok pendidikan (dapodik)," tambahnya.

Terpisah, Kasi SMA dan PKLPK Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Kota Malang dan Kota Batu M. Asrofi menyampaikan, ada belasan ijazah yang belum tersalurkan kepada lulusan SMA/SMK swasta. Namun, ia memastikan penyaluran yang terlambat tersebut bukan alasan kurangnya administrasi atau biaya pendidikan yang belum dibayarkan.

Baca Juga : Sudah Siap UTBK SNBT 2025? Ini Jumlah Soal dan Waktu Pengerjaannya, Jangan Sampai Kaget!

"Siswa yang belum mengambil ijazah rata-rata lantaran sudah bekerja atau kuliah ke luar daerah. Jadi, belum sempat dan berlanjut lama tertahan di sekolah. Beberapa sudah menerima," ujar Asrofi.

Untuk sisanya, sambungnya dipastikan tuntas tersalurkan bulan ini juga. Pihaknya juga mengimbau kepada sekolah untuk mengingatkan siswa yang belum mengambil ijazah setelah lulus. Sebab dokumen tersebut nantinya menjadi tanggung jawab siswa setelah diserahkan.

"Misalnya, dengan menyerahkan ijazah secara serentak saat momen kelulusan," imbuhnya.