free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Pemerintahan

Dewan Nilai Pemkot Malang Belum Ada Kesiapan Terkait Rencana Pemindahan Madrasah Jalan Bandung

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Nurlayla Ratri

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Ruas Jalan Bandung.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

JATIMTIMES - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang menilai bahwa pemerintah masih belum ada kesiapan terkait wacana pemindahan tiga lembaga pendidikan madrasah di Jalan Bandung. Ketiganya yakni Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Malang dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Malang. 

Apalagi jika rencana tersebut juga diproyeksikan untuk dapat memberikan dampak secara jangka panjang. Salah satunya yakni untuk pemerataan pembangunan. Sedangkan untuk jangka pendek, rencana tersebut dimaksudkan untuk mengurai kemacetan yang kerap terjadi di ruas jalan tersebut akibat aktivitas kendaraan parkir. 

Baca Juga : Tol Malang-Kepanjen Bakal Terbangun 30 Kilometer, Pemkab Malang: Kami Masih Menunggu 

"Karena yang kita inginkan ini kan dampak bukan sesaatnya. Saya berbicara siap atau tidaknya, saya belum melihat adanya kesiapan itu. Ini kan baru wacana," jelas Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Malang, Suryadi. 

Meskipun menurutnya, rencana tersrbut sudah sangat tepat dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Malang. Salah satunya untuk pemerataan pembangunan yang masih ada kecenderungan terkonsentrasi di sebagian wilayah Kota Malang saja. 

"Karena kesiapan itu belum ditinjau dari sisi kajian. Belum ditinjau dari bagaimana kesiapan aset. Belum juga ditinjau dan teranggarkan misalkan dari sisi anggarannya," jelas Wakil Ketua Komisi D ini. 

Informasi didapat JatimTIMES, rencananya akan ada skema yang dilakukan oleh Pemkot Malang untuk memecah aktivitas pendidikan di ketiga madrasah itu. Salah satunya untuk ditempatkan di wilayah Kecamatan Kedungkandang. Harapannya, hal itu dapat turut memecah arus lalu-lintasnya di Jalan Bandung. 

"Bicara kesiapan ini kan butuh adanya kajian. Tetapi kalau dalam konteks kajian dan dalam bentuk pengamatan kami, sudah tepat Pemerintah Kota Malang itu ketika itu mau mengalihkan ke arah timur (Kedungkandang)," terangnya. 

Baca Juga : DPRD Malang Bahas Arah Pembangunan 2025-2029, Fokus pada Kesejahteraan dan Transformasi Daerah

Menurutnya, untuk kelanjutan pembangunan di Kota Malang, wilayah timur menjadi lokasi yang tepat. Tujuannya agar ada keseimbangan antara pembangunan di wilayah barat dan tengah Kota Malang. Namun untuk pelaksanaannya, ia masih akan melakukan pencermatan lebih mendalam. 

"Di Kedungkandang memang ada satu kawasan yang itu dikhususkan tata ruangnya, peraturan RTRW (rencana tata ruang wilayah), tata ruangnya itu memang khusus untuk pendidikan," pungkas Suryadi.