free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Minimarket Srengat Dibobol Maling Dini Hari, Uang dan Rokok Amblas

Penulis : Aunur Rofiq - Editor : A Yahya

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Aksi nekat terekam kamera — Seorang pria bertutup kepala terekam saat membobol minimarket di Srengat dan membawa kabur dua karung berisi rokok.

JATIMTIMES - Minimarket berjejaring Alfamidi di Jalan Raya Blitar-Kediri, Kelurahan Dandong, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, menjadi sasaran empuk kawanan pencuri, Selasa (8/4/2025) dini hari. Para pelaku membobol tembok belakang, masuk ke dalam toko, dan menggondol ratusan bungkus rokok serta uang tunai. Total kerugian ditaksir mencapai Rp 28 juta.

Aksi nekat ini baru diketahui sekitar pukul 06.00 WIB oleh pegawai toko yang hendak membuka gerai. Saat baru membuka pintu rolling, pegawai terkejut mendapati etalase berantakan seperti habis disapu angin topan. Semula dikira hanya ulah tikus besar atau kucing liar, namun setelah dicek lebih jauh, kecurigaan berubah jadi kepastian: tembok bagian samping belakang minimarket terlihat jebol.

Baca Juga : Pencari Ikan Ditemukan Tewas di Sungai Brantas Berjarak 20 Km dari Lokasi Tenggelam

 

"Uangnya hilang, rokok juga raib semua. Rokok di etalase kosong total," ungkap Dewi Arisita, pegawai minimarket, Rabu (9/4/2025). Menurutnya, uang tunai Rp 2 juta milik sales yang disimpan di laci kasir turut digondol pelaku. Sementara rokok yang diangkut jumlahnya tak tanggung-tanggung—diperkirakan senilai Rp 26 juta.

Pegawai yang panik lantas memeriksa rekaman CCTV. Dari tayangan kamera pengintai, tampak jelas satu orang pria dengan penampilan serba tertutup: memakai celana pendek, penutup kepala, sarung tangan, dan membawa dua karung besar. Pelaku terlihat lihai, tahu betul titik buta toko, dan bergerak cepat saat memasukkan rokok-rokok mahal ke dalam karung.

Waktu kejadian diperkirakan antara pukul 01.00 sampai 01.30 WIB. Minimarket sendiri tutup pukul 24.00 WIB. Diduga, pelaku tidak bekerja sendirian. Satu orang masuk dan beraksi, sementara satu lainnya berjaga di luar, mungkin sebagai pengawas situasi atau sopir kendaraan.

“Ada lahan kosong di samping minimarket. Dari situlah pelaku membobol tembok dan masuk,” imbuh Dewi.

Kasus ini langsung dilaporkan ke aparat penegak hukum. Kapolsek Srengat, Kompol Randy Irawan membenarkan adanya laporan pembobolan minimarket tersebut. Pihaknya langsung meneruskan penanganan kasus ke Satreskrim Polres Blitar Kota.

Baca Juga : Kebakaran Selama Lebaran di Surabaya, Korsleting Listrik dan Elpiji Jadi Penyebab Utama

 

Kasat Reskrim Polres Blitar Kota, AKP Sukamto, menyampaikan bahwa pihaknya tengah melakukan penyelidikan intensif. “Laporan sudah masuk. Tim kami sedang mendalami rekaman CCTV dan mengumpulkan bukti-bukti di lokasi kejadian,” ujar Sukamto kepada awak media.

Ia juga menyebutkan bahwa kemungkinan pelaku adalah pemain lama yang sudah paham medan dan celah pengamanan minimarket. Modus membobol tembok belakang dan beraksi di sela-sela pergantian shift pegawai menunjukkan pelaku cukup cermat dan terorganisir.

Hingga kini, polisi masih terus memburu para pelaku. Tim dari Satreskrim Polres Blitar Kota juga telah meminta keterangan beberapa saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) lanjutan. Dugaan sementara, pelaku telah memetakan lokasi sejak beberapa hari sebelumnya.