JATIMTIMES - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang telah menyiapkan serangkaian kegiatan dalam rangka memperingati HUT ke-111 Kota Malang. Dalam hal ini, Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengaku akan melibatkan berbagai elemen masyarakat dalam serangkaian kegiatan tersebut.
Salah satunya yang akan digelar adalah Malang Vaganza. Di mana dalam gelaran tersebut, akan menampilkan keberagaman seni budaya dan kreativitas warga Kota Malang. Giat tersebut dimaksudkan untuk melestarikan budaya Kota Malang.
Baca Juga : Wagub Emil Ungkap Dampak Kebijakan Tarif Impor Trump ke Industri di Jatim
"Salah satu yang akan digelar adalah Malang Vaganza menampilkan keberagaman seni budaya dan kreativitas warga. Jadi ajang menampilkan potensi kota dan memperkuat rasa bangga terhadap budaya lokal dan identitas (Kota Malang) yang khas," terang Wahyu.
Selain itu, beragam kegiatan juga akan digelar oleh masing-masing instansi dan perangkat daerah. Mulai dari beragam lomba hingga bhakti sosial kepada masyarakat yang membutuhkan uluran tangan.
"Seperti lomba, bhakti sosial alat bantu dengar dan lain-lain. Semua lapisan masyarakat berpartisipasi dan merasakan kebahagiaan yang sama. Makin pererat kebersamaan dan semangat gotong royong," jelasnya.
Menurutnya, hal tersebut menjadi tolok ukur dalam upaya memperkuat sinergi antara Pemkot Malang bersama masyarakat. Hal itu juga dilandasi atas kesadaran bahwa pembangunan Kota Malang tidak dapat dilakukan oleh sebagian orang saja.
"Pembangunan Kota Malang gak bisa dilakukan satu pihak tapi hasil kerjasama, dukungan dan kontribusi semuanya. Dengan semangat sinergi kebersamaan kita hadapi tantangnan dan jadi maju mbois berkelas," tuturnya.
Terlebih dirinya berharap agar peringatan HUT ke-111 Kota Malang dapat turut dimaknai sebagai moment untuk meningkatkan motivasi kerja. Dan juga dalam memberikan kontribusi lebih terhadap pembangunan di Kota Malang.
"Jadi keberlanjutan pembangunan untuk mengukur prestasi yang membanggakan," imbuhnya.
Baca Juga : HUT ke-111, Wali Kota Malang: Gotong Royong jadi Kekuatan Menuju Mbois Berkelas
Sebelumnya, peringatan HUT ke-111 Kota Malang juga dilakukan dengan ziarah ke makam pemimpin Kota Malang terdahulu di TPU Ki Ageng Gribig. Ia menegaskan, ziarah tersebut bukan hanya sekadar tradisi, namun juga sebagai bentuk penghormatan atas jasa tokoh yang telah lebih dulu mengabdikan diri untuk pembangunan Kota Malang.
"Dengan mengenang jasa kita termotivasi meneruskan perjuangan dan mewujudkan cita-cita," jelasnya.
