free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Agama

Jadwal Puasa Sunnah April 2025: Ada Ayyamul Bidh hingga Puasa Syawal

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Nurlayla Ratri

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Ilustrasi puasa Syawal. (Foto: Shutterstock)

JATIMTIMES - Memasuki bulan April 2025, umat Muslim memiliki kesempatan untuk menjalankan berbagai puasa sunnah. Menariknya, bulan April kali ini bertepatan dengan bulan Syawal dalam kalender Hijriah, sehingga selain puasa Ayyamul Bidh dan Senin-Kamis, ada juga puasa enam hari di bulan Syawal yang sangat dianjurkan. 

Puasa sunnah memiliki banyak keutamaan bagi umat Islam. Mengutip buku Allah, Jangan Tinggalkan Aku karya Muhammad Robith, disebutkan bahwa puasa memiliki nilai ibadah yang istimewa. Dalam sebuah hadits Qudsi, Allah SWT berfirman: 

كلُّ عملِ ابنِ آدمَ له كفَّارةٌ إلَّا الصَّومَ فإنَّهُ لي وأَنا أَجزي بِهِ 

"Setiap amalan adalah sebagai kafarat atau tebusan, kecuali amalan puasa. Amalan puasa ialah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya." (HR Ahmad) 

Ada berbagai jenis puasa sunnah yang bisa diamalkan di bulan April 2025 ini, di antaranya puasa Senin-Kamis, puasa Ayyamul Bidh, dan puasa Syawal. 

Puasa Senin-Kamis
Puasa Senin-Kamis merupakan salah satu amalan sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Dalam buku Puasa Senin-Kamis karya Mahmud Ahmad Mustafa, disebutkan bahwa Aisyah RA pernah berkata: 

إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- كَانَ يَتَحَرَّى صِيَامَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ. 

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa menaruh pilihan berpuasa pada hari Senin dan Kamis.” (HR. An Nasai no. 2362 dan Ibnu Majah no. 1739. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa hadis ini hasan. Syekh Al Albani mengatakan bahwa hadis ini sahih) 

Puasa ini dilaksanakan setiap pekan pada hari Senin dan Kamis, sehingga menjadi ibadah yang konsisten bagi banyak umat Muslim. 

Puasa Ayyamul Bidh
Selain puasa Senin-Kamis, ada juga puasa Ayyamul Bidh yang dilakukan setiap tanggal 13, 14, dan 15 bulan Hijriah. Mengutip hadits yang diriwayatkan Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW pernah berpesan: 

أوصاني خليلي صلى الله عليه وسلم بثلاث صيام ثلاثة أيام من كل شهر وركعتي الضحى وأن أوتر قبل أن أنام. (رواه الجماعة) 

Aushaanii khaliilii shallallaahu ‘alaihi wa sallama bi tsalaatsin shiyaami tsalaatsati ayyaamin min kulli syahrin wa rak'ataidh dhuhaa Iwa an uutira qabla an anaama. 

Artinya: “Kekasihku SAW mewasiatkan kepadaku tiga hal; yaitu puasa tiga hari setiap bulan, dua rakaat shalat dhuha, dan shalat witir sebelum tidur.” (HR. Jamaah). 

Pada April 2025, puasa Ayyamul Bidh jatuh pada 12, 13, dan 14 April, yang bertepatan dengan tanggal 13, 14, dan 15 Syawal dalam kalender Hijriah. 

Puasa Syawal
Puasa Syawal adalah puasa sunnah yang dikerjakan selama enam hari setelah Hari Raya Idulfitri. Keutamaan puasa ini sangat besar, bahkan disebut setara dengan berpuasa selama satu tahun penuh. 

Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda: 

عن ثوبان عن رسول اللہ ﷺ أنه قال : من صامعَنْ ثَوْبَانَ مَوْلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ مَنْ صَامَ سِتَّةَ أَيَّامٍ بَعْدَ الْفِطْرِ كَانَ تَمَامَ السَّنَةِ مَنْ جَاءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا رواه ابن ماجه والنسائي ولفظه : 

Dari Tsauban maula (pembantu) Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, bersabda, “Barangsiapa yang melakukan puasa enam hari setelah hari raya ‘Idulfitri, maka, itu menjadi penyempurna puasa satu tahun.” 

Puasa Syawal bisa dilakukan mulai tanggal 2 Syawal hingga akhir bulan, baik secara berturut-turut maupun terpisah. 

Jadwal Puasa Sunnah April 2025
Berikut adalah jadwal lengkap puasa sunnah yang bisa diamalkan pada April 2025: 

1. Puasa Senin-Kamis
Kamis, 3 April 2025
Senin, 7 April 2025
Kamis, 10 April 2025
Senin, 14 April 2025
Kamis, 17 April 2025
Senin, 21 April 2025
Kamis, 24 April 2025
Senin, 28 April 2025

2. Puasa Ayyamul Bidh
Sabtu, 12 April 2025 (13 Syawal 1446 H)
Minggu, 13 April 2025 (14 Syawal 1446 H)
Senin, 14 April 2025 (15 Syawal 1446 H) 

3. Puasa Syawal
Selasa, 1 April 2025 (2 Syawal 1446 H)
Rabu, 2 April 2025 (3 Syawal 1446 H)
Kamis, 3 April 2025 (4 Syawal 1446 H)
Jumat, 4 April 2025 (5 Syawal 1446 H)
Sabtu, 5 April 2025 (6 Syawal 1446 H)
Minggu, 6 April 2025 (7 Syawal 1446 H) 

Bolehkah Menggabungkan Puasa Sunnah?
Menggabungkan beberapa puasa sunnah dalam satu niat diperbolehkan dalam Islam. Hal ini dijelaskan dalam buku Amalan Ibadah Bulan Dzulhijjah karya Hanif Lutfi, di mana ulama Syafi’iyyah juga membahasnya. 

Imam Nawawi dalam Al-Majmu’ menyebutkan bahwa dalam puasa sunnah seperti puasa Ayyamul Bidh, puasa Syawal, dan puasa lainnya, cukup dengan menyebutkan niatnya secara umum.

وقال النووي في المجموع : ينبغي أن يُشترط التعيين في الصوم الراتب مثل صوم عرفة، وصوم عاشوراء، وصوم الأيام البيض (١٣، ١٤، ١٥ من كل شهر هجري)، وصوم ستة أيام من شوال، كما يشترط التعيين في الصلاة الراتبة 

"Semestinya disyaratkan ta'yin (penyebutan nama puasa dalam niat) dalam puasa rawatib seperti puasa Arafah, puasa Asyura, puasa Bidh (13, 14, 15 setiap bulan Hijriah), dan puasa enam hari Syawal, sebagaimana ta'yin dalam salat rawatib.

Senada dengan itu, Wahbah Az-Zuhaili dalam Fiqhul Islam wa Adilatuhu menjelaskan bahwa jika ada ibadah sunnah yang sama-sama dilakukan dalam satu waktu, maka penggabungan niat tetap sah. 

Dengan demikian, umat Muslim bisa memilih dan menyesuaikan ibadah puasa sunnah sesuai dengan kemampuannya di bulan April 2025. Semoga informasi ini bermanfaat.