JATIMTIMES - Mudik gratis baru pertama kali diadakan Pemkot Batu tahun ini. Dinas Perhubungan (Dishub) mencatat, meski minat masyarakat untuk memanfaatkan mudik gratis cukup tinggi, jumlah pendaftarnya masih timpang.
Tiga dari lima rute mudik yang disediakan saat ini sudah penuh oleh pemesan, dua rute lainnya masih sepi dan terancam dibatalkan.
Baca Juga : Gegara Ambil Hp di Dashboard Sepeda Motor, Ojol Ini Terancam Dihukum 5 Tahun
Kepala bidang (Kabid) Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batu Hari Juni Susanto membenarkan. Kurun waktu lima hari, tiga rute mudik gratis sudah dibanjiri pendaftar. Yakni pada jurusan Kabupaten Ngawi, Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Pacitan.
"Antusias masyarakat cukup tinggi. Saat ini kuota yang tersisa untuk rute Kabupaten Tuban dan Pulau Madura saja," jelas Hari saat dikonfirmasi, Selasa (4/3/2025).
Dikatakan, pada jurusan Kabupaten Ngawi dengan peminat tertinggi mencapai 68 orang. Kemudian disusul Kabupaten Banyuwangi dengan jumlah pendaftar 44 orang dan Kabupaten Pacitan dengan jumlah pendaftar 41 orang.
Hari menerangkan, jika tidak semua pendaftar akan disetujui untuk menjadi peserta mudik gratis. Itu lantaran mereka harus melewati sejumlah verifikasi administrasi. Fi antaranya kartu keluarga (KK) dan kartu tanda penduduk (KTP) asli Kota Batu. Setelah lolos, akan dipilih 40 pendaftar tercepat.
Dirinya mengaku masih menunggu perkembangan hingga kepastian verifikasi data juga masih berlangsung. Hari menekankan jika masyarakat yang ingin mengakses mudik gratis hanya berlaku untuk satu orang saja per KK. Sebab, beberapa peserta disinyalir mendaftarkan diri pada KK yang sama. Sehingga tidak lolos dalam tahap verifikasi administrasi.
Sementara itu, ada dua rute lain yang saat ini masih minim pendaftar. Yakni Kabupaten Tuban masih sebanyak 20 pendaftar dan Pulau Madura menjadi paling sedikit sebanyak 12 orang pendaftar saja.
Untuk rute yang belum terpenuhi kuota, sambung Hari, akan ditunggu hingga tanggal 9 Maret saat penutupan pendaftaran. Jika kuota masih belum terpenuhi maka, terpaksa rute tersebut akan dibatalkan dan dialihkan pada rute dengan peminat tertinggi.
Baca Juga : Sertijab Bupati Blitar: Awal Baru Menuju Blitar Berdaya dan Berjaya
"Kalau berkaca pada data saat ini, bisa jadi rute Pulau Madura kami batalkan dan kuotanya kami berikan pada rute Kabupaten Ngawi," bebernya, sembari mengimbau agar masyarakat bisa memanfaatkan kesempatan dengan baik untuk mudik gratis.
Sebagai informasi, Pemerintah Kota (Pemkot) Batu untuk pertama kalinya menyediakan fasilitas mudik gratis untuk lebaran 2025. Ada lima rute panjang disiapkan dengan kuota mencapai 200 peserta. Armada bus disediakan untuk mudik melalui jalur darat.
Calon pemudik bisa mendaftar sejak 26 Februari sampai dengan 9 Maret 2025. Syaratnya, peserta menyiapkan KTP dan KK dan mendaftar melalui form online yang tertera di media sosial Dishub Kota Batu. Data calon pemudik nantinya akan divalidasi 10-13 Maret 2025. Mudik gratis akan diberangkatkan pada 22 Maret 2025.
Program mudik gratis ini disediakan, dengan harapan mampu menekan angka kecelakaan yang sering terjadi pada pengguna kendaraan pribadi, terutama saat menggunakan kendaraan roda dua.
Dalam program mudik gratis ini, Dishub Kota Batu juga menyediakan fasilitas tambahan berupa snack, makanan hingga merchandise untuk para peserta.