free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Warga di Malang Bersitegang dengan Mahasiswa Luar Jawa, Lima Rumah Rusak Ringan

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Kondisi salah satu rumah warga yang mengalami pecah kaca (foto: Hendra Saputra/ JatimTIMES)

JATIMTIMES - Kericuhan sempat terjadi di lingkungan RT 3 RW 5 Jalan Joyo Suryo, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang pada Jum'at (26/5/2023) malam kemarin. Akibatnya, sejumlah kaca rumah, pot tanaman dan lima rumah warga mengalami rusak ringan.

Salah satu warga, Supriyatin mengatakan kericuhan terjadi pada Jum'at (26/5/2023) sekitar Maghrib. Pemicunya bermula berawal dari beberapa mahasiswa asal luar Jawa yang sedang mabuk-mabukan di salah satu rumah indekos.

Baca Juga : Viral! Mario Dandy Lepas Pasang Borgol Sendiri, Netizen : Tergantung Setoran

Namun, Supriyatin juga tak terlalu mengetahui kejadian secara pasti hingga menimbulkan kerusakan rumah ringan. Yang ia tahu bahwa mahasiswa itu diminta untuk saling menghargai.

“Diminta oleh warga untuk saling menghargai (menjaga ketentraman dan ketertiban umum). Tapi kronologi pastinya saya tidak tahu, soalnya tiba-tiba sudah ramai gitu, banyak orang,” kata Supriyatin dengan menggunakan bahasa Jawa pada Sabtu (27/5/2023).

Kemudian, diketahui beberapa orang sempat merusak kaca depan dari lima rumah warga. Belum diketahui apakah ada korban luka atau tidak akibat kejadian tersebut. Setelah itu, polisi juga berjaga-jaga di lokasi kejadian mengantisipasi adanya kericuhan susulan.

“Warga ya ngumpet (karena takut mungkin), warga di sini ya korban, ya ada polisi. Sekarang warga ke kantor polisi laporan kerusakan,” ungkap Supriyatin.

Supriyatin mengaku bahwa warga kerap mengingatkan mahasiswa untuk berperilaku baik di lingkungan masyarakat. Terutama agar tidak berisik ketika menjelang malam hari.

Baca Juga : Viral Suasana Mencekam di Pesawat Asiana Airlines Tujuan Korea Saat Penumpang Buka Pintu Darurat

“Sering dikasih tahu sama warga, jangan berisik, karena lokasinya juga dekat masjid. Ya saling menghargai lah, kalau mereka baik ya kita juga bisa baik, sama-sama enaknya,” sambung Supriyatin.

Terpisah, Kapolsek Lowokwaru AKP Anton Widodo membenarkan adanya kericuhan tersebut. Dia mengatakan, saat ini pihak kepolisian tengah mendata keterangan dari kedua belah pihak.

“Iya, tadi malam mulai diambil keterangan baik dari mahasiswa di Polsek dan warga di Polresta (Malang Kota),” kata Anton.