Tanggul Sungai Jebol, 180 KK di Tirtoyudo Rawan Terdampak Pasca Bencana Banjir
Reporter
Ashaq Lupito
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
24 - May - 2025, 08:24
JATIMTIMES - Sejumlah fasilitas umum (fasum) di Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang rusak akibat terdampak bencana banjir yang terjadi pada Kamis (22/5/2025) malam. Rusaknya sejumlah fasum tersebut mengakibatkan kerawanan bencana susulan yang berpotensi menimpa ratusan Kepala Keluarga (KK).
"Sayap jembatan mengalami penurunan akibat tergerus banjir, sehingga ambles. Selain itu, tanggul sungai juga jebol dan dikhawatirkan berdampak pada kurang lebih 180 KK," ujar Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Sadono Irawan, dalam konfirmasinya yang dimuat JatimTIMES, Sabtu (24/5/2025).
Baca Juga : Desa Bangunmulyo Pakel Tulungagung Diterjang Angin Puting Beliung, Tidak Ada Korban Jiwa
Sebagaimana diberitakan, bencana banjir luapan dan tanah longsor terjadi di dua desa di Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang, Kamis (22/5/2025) malam. Yakni di Desa Pujiharjo dan Desa Purwodadi.
Dilaporkan, hujan dengan intensitas sedang hingga deras terjadi selama beberapa hari di wilayah Kecamatan Tirtoyudo. Hujan yang juga terjadi di Desa Pujiharjo tersebut kemudian mengakibatkan Sungai Tundo meluap ke permukiman.
Selain di Desa Pujiharjo, bencana longsor juga terjadi di beberapa titik Desa Purwodadi. Di sana, Sungai Kali Sat juga sempat meluap ke permukiman. Sejumlah fasum pada kawasan sungai yang berlokasi di Desa Purwodadi itulah yang turut dilaporkan mengalami kerusakan akibat terdampak bencana.
Data BPBD Kabupaten Malang menyebut, banjir luapan di Desa Pujiharjo berdampak pada 66 rumah yang dihuni oleh 70 KK. "Di Desa Pujiharjo 66 rumah sempat tergenang banjir luapan dengan ketinggian kurang lebih antara 30-40 sentimeter," terang Sadono.
Sementara di Desa Purwodadi, dilaporkan ada delapan rumah yang terdampak tanah longsor. "Sedangkan yang terdampak banjir luapan di Desa Purwodadi ada 10 rumah," imbuh Sadono.
Tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut. Sementara untuk perkiraan nilai kerugian hingga kini masih dalam pendataan pihak terkait.
Sebagaimana yang telah disampaikan sebelumnya, selain berdampak pada puluhan rumah warga, banjir akibat luapan sungai tersebut juga merusak sejumlah fasum. Sehingga, BPBD Kabupaten Malang berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menangani dampak kerusakan dari fasum tersebut...