JATIMTIMES - Umat Islam di Indonesia akan segera menyambut pergantian tahun dalam kalender Hijriah. Berdasarkan kalender 2025, malam 1 Muharram atau malam tahun baru Islam dimulai pada Kamis malam, 26 Juni 2025, dan berlangsung hingga Jumat sore, 27 Juni 2025.
Menjelang pergantian tahun Hijriah, umat Islam dianjurkan untuk membaca dua doa penting, doa akhir tahun dan doa awal tahun. Keduanya memiliki nilai spiritual tinggi dan diyakini membawa perlindungan serta ampunan dari Allah SWT.
Baca Juga : 7 Tradisi Unik Malam 1 Suro di Jawa Timur, dari Festival Gunung Kawi hingga Grebeg Reog
Doa akhir tahun dibaca sebanyak tiga kali setelah salat Ashar pada hari terakhir bulan Dzulhijjah. Menurut ulama besar dari Semarang, Almaghfurlah KH Sholeh Darat, siapa pun yang membaca doa ini akan dijauhkan dari gangguan setan selama satu tahun penuh.
"Setan hanya memiliki waktu satu jam untuk menyesatkan manusia. Namun, dengan membaca doa ini, Allah akan mengampuni seluruh dosa selama satu tahun," jelas guru KH Hasyim Asy'ari (Pendiri NU) dan KH Ahmad Dahlan (Pendiri Muhammadiyah) tersebut, dikutip NU Online, Rabu (25/6/2025).
Doa Akhir Tahun
اَللّٰهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هٰذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْهُ وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوْبَتِيْ وَدَعَوْتَنِيْ إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِيْ عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِيْ وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثَّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِيْ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ
Allâhumma mâ ‘amiltu min ‘amalin fî hâdzihi sanati mâ nahaitanî ‘anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ ‘alayya bi fadhlika ba‘da qudratika ‘alâ ‘uqûbatî, wa da‘autanî ilat taubati min ba‘di jarâ’atî ‘alâ ma‘shiyatik. Fa innî astaghfiruka, faghfirlî wa mâ ‘amiltu fîhâ mimmâ tardhâ, wa wa‘attanî ‘alaihits tsawâba, fa’as’aluka an tataqabbala minnî wa lâ taqtha‘ rajâ’î minka yâ karîm.
Artinya:
“Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang—sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu—sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat—sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu. Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah kau membuatku putus asa. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah.”
Setelah menutup tahun dengan doa, umat Islam juga disarankan untuk membuka tahun baru dengan doa awal tahun. Doa ini dibaca tiga kali setelah salat Maghrib di malam 1 Muharram.
KH Sholeh Darat menjelaskan, orang yang membaca doa awal tahun akan dilindungi dari godaan setan sepanjang tahun. Bahkan, menurut beliau, setan mengakui bahwa orang tersebut sudah aman dari bujuk rayunya.
Baca Juga : Profil Juliana Marins, Pendaki Asal Brasil yang Meninggal di Gunung Rinjani
"Barangsiapa membaca doa ini tiga kali di awal Muharram setelah Maghrib, maka setan akan berkata bahwa anak Adam ini telah aman sepanjang tahun. Allah mengutus dua malaikat untuk menjaganya," terang KH Sholeh Darat.
Doa Awal Tahun
اَللّٰهُمَّ أَنْتَ الأَبَدِيُّ القَدِيمُ الأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيْمِ وَكَرِيْمِ جُوْدِكَ المُعَوَّلُ، وَهٰذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ أَقْبَلَ، أَسْأَلُكَ العِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ، وَالعَوْنَ عَلَى هٰذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ، وَالاِشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ
Allâhumma antal abadiyyul qadîmul awwal. Wa ‘alâ fadhlikal ‘azhîmi wa karîmi jûdikal mu‘awwal. Hâdzâ ‘âmun jadîdun qad aqbal. As’alukal ‘ishmata fîhi minas syaithâni wa auliyâ’ih, wal ‘auna ‘alâ hâdzihin nafsil ammârati bis sû’i, wal isytighâla bimâ yuqarribunî ilaika zulfâ, yâ dzal jalâli wal ikrâm.
Artinya:
“Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.”
Demikian keutamaan membaca doa akhir dan awal tahun. Semoga informasi ini bermanfaat.