JATIMTIMES - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Malang terus berupaya melakukan berbagai cara untuk menarik wisatawan luar negeri maupun dalam negeri ke Kabupaten Malang. Salah satunya melalui momentum Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur ke-IX tahun 2025 yang digelar di Kabupaten Malang, Kota Malang dan Kota Batu.
Kepala Disparbud Kabupaten Malang Purwoto menyampaikan, bahwa kehadiran ribuan peserta Porprov Jawa Timur ke-IX tahun 2025 mulai dari atlet, ofisial hingga pendukung harus ditangkap dan dimanfaatkan dengan baik agar dapat meningkatkan kunjungan wisata di Kabupaten Malang.
Baca Juga : Benfica Kalahkan Bayern di Piala Dunia Antarklub, Lolos sebagai Juara Grup C
"Selama gelaran sampai penutupan tanggal 5 Juli, ribuan peserta mulai dari atlet, ofisial, penonton se Jawa Timur akan datang ke Malang ini harus kita tangkap. Bahwa ketika mereka datang ke sini, untuk bisa berkunjung juga ke tempat-tempat wisata yang ada di tempat kita," ungkap Purwoto kepada JatimTIMES.com.
Salah satu cara yang dilakukan oleh Disparbud Kabupaten Malang yakni beberapa waktu lalu pihaknya telah mengumpulkan dan melakukan rapat bersama asosiasi agen tour and travel Kabupaten Malang. "Kami sudah mengumpulkan teman-teman biro travel agent yang tergabung dalam asosiasi dan teman-teman pengelola destinasi wisata, mereka kita minta untuk aktif menawarkan jasa mereka," kata Purwoto.
Purwoto menyebut, hal itu dilakukan untuk dapat menciptakan terobosan-terobosan agar para atlet, ofisial hingga pendukung dalam ajang Porprov Jawa Timur ke-IX tahun 2025 dapat menikmati berbagai destinasi wisata di Kabupaten Malang selama bertanding atau usai Porprov Jawa Timur ke-IX tahun 2025 selesai digelar.
Menurut Purwoto, hal itu harus dilakukan agar para atlet, ofisial hingga pendukung dalam ajang Porprov Jawa Timur ke-IX tahun 2025 dari 38 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur dapat mengetahui masing-masing destinasi wisata di Kabupaten Malang.
Selain itu, pihaknya juga akan membuka booth pameran pada rangkaian pembukaan Porprov Jawa Timur ke-IX tahun 2025 mulai tanggal 27 sampai 28 Juni 2025 mendatang untuk memberikan informasi seputar berbagai paket destinasi wisata di Kabupaten Malang. Hal itu merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kunjungan wisata ke Kabupaten Malang melalui berbagai fasilitas yang disediakan agen tour and travel.
"Itu disiapkan booth di situ, ini untuk kita manfaatkan agar teman-teman travel, pengelola destinasi wisata, hotel ada di sana untuk menjual dan menawarkan paket promosinya," kata Purwoto.
Pria yang sebelumnya menjabat sebagai Camat Wajak ini mengatakan, untuk semakin menyemarakkan agenda Porprov Jawa Timur ke-IX tahun 2025 sekaligus untuk menambah daya tarik wisatawan ke Kabupaten Malang, pihaknya akan menampilkan berbagai kesenian dan kebudayaan Kabupaten Malang.
Salah satu contohnya ketika penerimaan api Porprov Jawa Timur ke-IX tahun 2025 di Pendapa Kantor Kecamatan Lawang pada Senin (23/6/2025) lalu juga disajikan penampilan kesenian bantengan hingga tari beskalan. "Nanti di setiap titik yang akan dikunjungi ada penampilan kesenian dan kebudayaan," tutur Purwoto.
Baca Juga : Dinsos Sebut 10 Daerah ini Jadi Kantong Penyumbang Kemiskinan di Jatim
Selain itu, pihaknya yang juga sebagai Ketua Umum Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kabupaten Malang akan menampilkan beberapa kesenian dan kebudayaan di Kecamatan Kasembon, sebagai lokasi pertandingan utama cabang olahraga arung jeram di ajang Porprov Jawa Timur ke-IX tahun 2025. Di mana di Kecamatan Kasembon terdapat tiga titik lokasi pertandingan cabang olahraga arung jeram.
"Nanti di Kasembon mulai tanggal 30 Juni sampai tanggal 4 Juli ada tiga titik lokasi pertandingan. Di setiap titik di sana akan ada lomba tari dan lain-lain, selain itu juga ada kesenian tradisional bantengan dan macam-macam," jelas Purwoto.
Menurut Purwoto, setiap kegiatan Porprov Jawa Timur ke-IX tahun 2025 yang terjadi di setiap lokasi harus dimanfaatkan untuk perputaran perekonomian masyarakat Kabupaten Malang di masing-masing lokasi pertandingan cabang olahraga.
"Jadi semua event yang terjadi di setiap titik harus kita manfaatkan untuk perputaran ekonomi. Masyarakat selain datang untuk lihat pertandingan, mereka belanja UMKM, mereka juga bisa menyaksikan seni tradisi dan budaya," ujar Purwoto.
Lebih lanjut, dengan berbagai upaya tersebut, pihaknya berharap seluruh elemen yang ada di Porprov Jawa Timur ke-IX tahun 2025 mulai dari atlet, ofisial, hingga pendukung dapat menikmati berbagai destinasi wisata di Kabupaten Malang sebelum kembali ke daerahnya masing-masing.
"Jadi harapan kami, setelah selesai pertandingan, itu tidak langsung pulang, tapi mereka berwisata ke tempat kita. Karena kalau mereka tidak tahu tempat wisata mana yang dekat dengan venue, ya mereka tidak berkunjung. Itulah tugas kita sama teman-teman biro travel nanti untuk aktif datang ke lokasi-lokasi cabor untuk menawarkan, setidaknya untuk memberikan informasi wisata silahkan menggunakan jasa kami," pungkas Purwoto.