JATIMTIMES - Truk Over Dimension Over Load (ODOL) mengalami kecelakaan tunggal saat melintas di Jalan Raya Simpang Tiga Bajuri, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Selasa (24/6/2025). Akibatnya, patung pahlawan Bajuri yang ada di kawasan pertigaan tersebut roboh lantaran tertimpa tiang usai truk ODOL tersangkut pada kabel Telkom.
Peristiwa robohnya patung ikonik local hero di Pakisaji tersebut kemudian viral di media sosial (medsos). Terlihat patung Bajuri yang semula berdiri gagah telah roboh akibat ulah sopir truk ODOL.
Baca Juga : Kecelakaan Beruntun di Simpang Tiga Srikaton Tulungagung, Satu Pengendara Motor Luka Berat
Ketika dikonfirmasi, Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Malang Ipda Samsul Khoiruddin menyebut, insiden kecelakaan tunggal yang kini viral tersebut terjadi pada Selasa (24/6/2025) sekitar pukul 04.30 WIB.
"Laka tunggal diduga disebabkan karena faktor manusia. Diduga pengemudi truk gandengan mengangkut muatan over load," terang Samsul, dalam konfirmasinya di sela agenda penyelidikan, Selasa (24/6/2025) malam.
Data kepolisian mengungkapkan, identitas kendaraan yang mengalami kecelakaan tunggal tersebut ialah Truk Gandengan Hino dengan nomor polisi (nopol) AG 8615 UH. Pada saat kejadian truk gandengan tersebut dikemudikan oleh Ahmad Nur Zam Zami (22) asal Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri.
"Pada saat itu truk sedang mengangkut muatan tebu," ujar Samsul.
Sebelum mengalami kecelakaan tunggal, truk gandengan tersebut melaju dari arah selatan. Sesampainya di lokasi kejadian, tepatnya saat melintas di Simpang Tiga Bajuri, Kecamatan Pakisaji truk gandengan tersebut belok ke kanan atau ke arah timur menuju Kendalpayak.
"Sewaktu melintas ke arah timur ada kabel Telkom, karena kendaraan truk gandengan muatannya terlalu tinggi atau over load sehingga menyangkut pada kabel tersebut," jelas Samsul.
Baca Juga : Ustaz Khalid Basalamah Diperiksa KPK, Ini Kasus yang Menjeratnya
Akibatnya, tiang kabel tersebut roboh. Selain itu tiang papan reklame juga turut roboh dan menimpa patung pahlawan Bajuri.
"Muatan truk terlalu tinggi, sehingga menyangkut kabel dan berakibat tiang serta kabel termasuk tiang papan reklame dan patung di simpang tiga roboh dan mengalami kerusakan," pungkasnya.
Hingga kini, peristiwa kecelakaan tunggal tersebut masih dalam penanganan Unit Gakkum Satlantas Polres Malang. Polisi juga turut mengamankan sejumlah barang bukti termasuk kendaraan yang terlibat kecelakaan guna kepentingan penyelidikan.