free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Pemerintahan

Pemkab Kediri Mulai Aktivasi Sentra PKL Simpang Lima Gumul

Penulis : Eko Arif Setiono - Editor : Nurlayla Ratri

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Sentra pedagang Kaki lima di kawasan Simpang Lima Gumul Kabupaten Kediri.

JATIMTIMES - Pemerintah Kabupaten Kediri akan mengaktifkan sentra pedagang Kaki Lima (PKL) di Kawasan Simpang Lima Gumul mulai Minggu (22/6/2025) pagi. Untuk tahap awal, pedagang hewan peliharaan seperti ikan hias telah siap menempati lapak-lapak yang telah disediakan.

Pengaktifan sentra PKL ini menindaklanjuti instruksi Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana yang telah lama meminta supaya aset Pemkab Kediri yang selesai dibangun ini segera difungsikan. 

Baca Juga : Pemkab Jember Luncurkan Program Beasiswa, Ini Syarat Calon Penerima

Mengingat dalam perkembangannya sentra PKL belum difungsikan, Mas Dhito kembali menekankan hal yang sama dalam acara pembukaan Musrenbang Rencana Pembanguan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029. 

"Di Simpang Lima Gumul, pembangunan lapak untuk PKL segera diaktivasi," tegas Mas Dhito pada Mei 2025 lalu.

Kepala Bagian Perekonomian Pemerintah Kabupaten Kediri, Santoso mengungkapkan, upaya untuk mengaktifkan sentra PKL itu telah dilakukan. Hanya saja sejauh ini upaya memindahkan PKL khususnya pedagang kuliner yang ada di kawasan Simpang Lima Gumul ke lokasi tersebut menemui penolakan. 

Penolakan muncul karena kekhawatiran pedagang mengenai sepinya pembeli. Lokasi yang baru dianggap masih memerlukan waktu dan promosi supaya dikenal masyarakat luas. Di sisi lain, PKL butuh pemasukan harian sehingga cenderung memilih tempat yang langsung ramai pembeli.

Menyikapi hal ini, pihaknya pun mencoba menjadikan sentra PKL itu tetap berfungsi sekaligus lebih dikenal masyarakat luas dengan mengoperasionalkan pedagang hewan peliharaan.

"Kita coba alihkan sementara untuk pedagang hewan peliharaan seperti ikan hias, burung, dan sejenisnya,” urai Santoso.

Baca Juga : Selaras dengan Visi Kota Kediri, Mbak Wali Apresiasi Karya Kreatif Mataraman 2025

Dari lapak-lapak yang tersedia, dari pantauan lapangan setidaknya telah terdapat belasan pedagang hewan peliharaan yang bersiap beroperasi pada lokasi tersebut. Adapun, pengisian lapak lain yang belum ditempati akan dilakukan secara bertahap seiring dengan proses sosialisasi dan evaluasi.

Sementara itu, terkait aktivitas PKL di kawasan Simpang Lima Gumul, Santoso mengaku bersama instansi terkait tetap berupaya melakukan penataan supaya kawasan tersebut lebih tertib. Penataan juga mencakup pembatasan jam operasional dan larangan berjualan di area-area terlarang.

“Untuk PKL tetap kita lokalisir supaya rapi,” tandasnya.(adv)