JATIMTIMES - Kehadiran Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Kota Blitar pada Rabu, 18 Juni 2025, bukan sekadar kunjungan seremonial. Salah satu agenda kunjungan adalah meninjau gelaran Blitar Djadoel yang berlangsung di Alun-Alun Kota Blitar. Bagi sebagian kalangan, momen ini menjadi energi segar untuk menghidupkan kembali semangat gotong royong dan produktivitas masyarakat. Tak terkecuali bagi Gerakan Pemuda Ansor Kota Blitar.
Pimpinan Cabang GP Ansor Kota Blitar, Mohamad Romdoni, menyambut hangat kedatangan orang nomor dua di Indonesia itu. Ia menilai, kunjungan Wapres Gibran ke Blitar membawa dampak positif bagi masyarakat, khususnya generasi muda dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
“Kehadiran Pak Wapres memberikan motivasi serta dorongan yang sangat berarti kepada kami, terutama dalam mengembangkan potensi kaum muda dan menjaga semangat kebangsaan,” ujarnya saat diwawancarai usai rangkaian kegiatan kunjungan.
Menurut Romdoni, gaya kepemimpinan Gibran yang dekat dengan anak muda menjadi titik balik penting dalam pola komunikasi antara negara dan rakyatnya. Ia memuji pendekatan personal yang digunakan Gibran dalam mendengar dan merespons aspirasi generasi muda.
“Gaya kepemimpinan beliau yang progresif dan mau turun langsung mendengar aspirasi anak muda sangat kami apresiasi. Ini membuktikan bahwa kepemimpinan muda bisa menghadirkan perubahan nyata yang inklusif dan transformatif,” ucapnya.
Romdoni juga menyoroti bagaimana momentum kunjungan ini membuka ruang baru bagi potensi daerah untuk tampil lebih menonjol di panggung nasional. Menurutnya, kehadiran Gibran ke Blitar menjadi sarana strategis untuk mempromosikan produk-produk lokal dan memperluas akses pasar UMKM.
“Blitar memiliki kekuatan di sektor UMKM. Kunjungan ini membuka peluang besar bagi para pelaku usaha kecil untuk naik kelas. Kami berharap, sinergi antara pemerintah pusat dan daerah bisa memperkuat daya saing produk lokal, tidak hanya di pasar domestik tapi juga internasional,” tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, GP Ansor menyatakan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam mendukung kebijakan pembangunan di Kota Blitar. Organisasi kepemudaan itu melihat kehadiran Wapres Gibran sebagai wujud nyata keberpihakan pemerintah pusat terhadap aspirasi lokal.
Romdoni menegaskan, selama kunjungan tersebut berbagai inisiatif dan kolaborasi mulai terbangun, termasuk peningkatan koordinasi antara organisasi pemuda dan pemerintah daerah dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.
Baca Juga : Tips Energik Setelah Kerja Seharian, Dokter Pemerhati Kesehatan: Olahraga Ringan
“GP Ansor Kota Blitar siap menjadi mitra strategis pemerintah dalam berbagai program pembangunan. Kami percaya kolaborasi adalah kunci untuk mempercepat kemajuan daerah,” imbuhnya.
Tidak hanya soal pembangunan fisik dan ekonomi, Romdoni juga menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat. Menurutnya, figur Gibran yang muda dan nasionalis patut dijadikan panutan dalam membangun karakter generasi penerus bangsa.
“Kunjungan ini juga menjadi ajang silaturahmi yang memperkuat rasa kebersamaan dan semangat gotong royong di antara elemen masyarakat,” katanya.
Sejumlah kalangan menilai, kehadiran Wapres Gibran merupakan bukti bahwa pemerintah pusat tidak menutup mata terhadap potensi dan kebutuhan daerah. Terlebih, kepemimpinan muda seperti yang dibawa Gibran dianggap mampu membangun jembatan yang kuat antara negara dan rakyat, antara masa depan dan warisan sejarah.
Dengan demikian, kedatangan Wapres Gibran Rakabuming Raka ke Kota Blitar membawa lebih dari sekadar pesan politik. Ia menghadirkan harapan baru. Bagi pemuda, bagi pelaku UMKM, dan bagi seluruh masyarakat yang ingin melihat Blitar bergerak maju dalam semangat kolaborasi dan kemandirian.