JATIMTIMES - Tim cabang olahraga (Cabor) Balap Motor Kabupaten Malang gagal meraih medali pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur (Jatim) 2025. Meski demikian, pihak terkait termasuk Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Malang sukses menjadi tuan rumah meski cabor balap motor baru pertama kali diselenggarakan pada ajang Porprov 2025.
Sekretaris II IMI Kabupaten Malang Andika Fajar Kurniawan menuturkan, kontingen Kabupaten Malang menerjunkan dua atlet pada cabor balap motor Porprov Jatim 2025. "Target kami meraih dua emas. Kami ikut tiga kelas yaitu kelas standar dan modifikasi perorangan, sama standar beregu," ujarnya saat ditemui JatimTIMES usai mendampingi atlet balapan, Senin (16/6/2025).
Baca Juga : Komisi D DPRD Surabaya Dukung Penertiban Parkir Liar
Disampaikan Andika, atlet Kabupaten Malang sejatinya nyaris naik ke podium. Namun, upaya untuk meraih medali akhirnya terpaksa harus kandas. "Dengan dinamika yang berjalan, dan yang dilalui di sirkuit tadi memang ada beberapa insiden," keluhnya.
Beberapa insiden tersebut, dijelaskan Andika, di antaranya ialah serempetan hingga ditabrak. "Pada Porprov inikan karena (ada kelas yang) kendaraannya standar, jadi adu skill, ada yang menyerempet. Bahkan tadi atlet kami sudah di posisi 4 itu ditabrak. Akhirnya kembali ke posisi terakhir," ujarnya.
Beruntung, meski sempat mengalami beragam insiden, atlet Kabupaten Malang selamat tanpa mengalami cedera. "Tidak sempat terjatuh, karena kelebihan kami di saat sebelum Porprov memang dari segi fisik telah disiapkan. Jadi saat di tabrak badannya kuat untuk menahan," imbuhnya.
Sebaliknya, atlet yang menabrak kontingen Kabupaten Malang itulah yang tersungkur. "Jadi lawan yang menabraknya dari sebelah kanan waktu belok ke kanan yang malah terjatuh," ujarnya.
Sebagaimana diberitakan, cabor balap motor ini perdana digelar pada ajang Porprov Jatim. Di mana, Kabupaten Malang dipercaya menjadi tuan rumah pada Porprov IX Jatim 2025.
Baca Juga : Basket Putri Banyuwangi Kalah Tipis Dari Sidoarjo Dalam Group P Porprov IX JatimÂ
Penunjukkan Kabupaten Malang tersebut bukan tanpa alasan. Di mana, beberapa ajang balap motor yang sebelumnya diselenggarakan dan berjalan sukses, menjadi salah satu pertimbangan Kabupaten Malang akhirnya dipilih sebagai tuan rumah.
"Kami diamanahi jadi tuan rumah dan kami siap, karena kami di rasa oleh IMI Provinsi Jatim beberapa kali mengadakan event balap motor di (halaman) Stadion Kanjuruhan dan tidak pernah ada raport merah," pungkas Andika.
