JATIMTIMES - Wali Kota Malang Wahyu Hidayat berjanji bahwa percepatan implementasi program pemerintah pusat akan menjadi prioritas di tingkat daerah. Hal tersebut diketahui juga menjadi salah satu hal yang ditekanankan dalam Musyawarah Nasional (Munas) VII Apeksi 2025 di Kota Surabaya beberapa waktu lalu.
Program pemerintah pusat, seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Sekolah Rakyat, akan dipacu realisasinya di Kota Malang. Seperti diketahui, realisasi Sekolah Rakyat di Kota Malang juga tengah terus dimatangkan oleh Pemkot Malang.
Baca Juga : Tim Hibah Berdikari Vokasi UB Uji Coba Program Digitalisasi Aset Desa Wisata Gubugklakah
"Saat (munas) Apeksi, ada beberapa rekomendasi, terutama program pusat MBG, Koperasi Merah Putih, ketahanan pangan, sekolah rakyat, dan banyak lainnya. Tentu kami dukung agar penerapannya bisa terlaksana maksimal," ujar Wahyu.
Menurut wali kota, program pemerintah pusat akan dikolaborasikan dengan daerah lain. Dengan begitu, diharapkan seluruh pemerintah kota di Indonesia bisa berjalan beriringan dalam membangun kemajuan bangsa.
"Misalnya, selama ini ada kendala mungkin dalam implementasi dari program pusat, itu kami cari solusi," imbuh Wahyu.
Menurut dia, cara tersebut juga sejalan dengan tema Munas VII Apeksi yakni 'Dari Apeksi untuk Negeri'. Wahyu menyebut bahwa hal itu juga tindak lanjut atas arahan saat retret kepala daerah beberapa waktu lalu.
"Itu juga menindaklanjuti setelah pelaksanaan retret kepala daerah, ditekankan seperti begitu. Kami mendapatkan evaluasi tentang permasalahan yang ada di kota masing-masing," kata Wahyu.
Baca Juga : Lewat Program Ini, Mahasiswa BINUS Malang Dongkrak UMKM Naik Kelas ke Pasar EksporÂ
Selain itu, Wahyu menyebut bahwa pada Munas Apeksi terdapat penekanan mengenai pengaplikasian digitalisasi pada bidang pelayanan. Hal itu merupakan sebuah solusi konkret dalam mempercepat dan memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat. "Itu (digitalisasi) menjadi rekomendasi yang diberikan kepada kami saat munas kemarin," kata Wahyu
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang Erik Setyo Santoso menambahkan, digitalisasi sejatinya menjadi salah satu poin penting di dalam Dasa Bakti wali kota dan wakil wali kota Malang. Digitalisasi yang ada di dalam Dasa Bakti, lanjutnya, terangkum di dalam program Ngalam Pinter.
"Dasa Bakti kami salah satunya Ngalam Pinter. Di dalam Ngalam Pinter itu ada (digitalisasi). Istilah kerennya adalah smart city," kata Erik.
