free web hit counter
Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Sehari, Dua Bencana Landa Wilayah Lawang Malang

Penulis : Tubagus Achmad - Editor : Yunan Helmy

13
×

Rencana Rilis PlayStation 6 Berpotensi Terungkap, Berkat Microsoft

Share this article
Stik Playstation
Petugas BPBD Kabupaten Malang saat melakukan pembersihan terhadap lokasi tanah longsor di wilayah Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Jumat (18/4/2025). (Foto: Dok. BPBD Kabupaten Malang)

JATIMTIMES - Bencana melanda dua desa di Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, dalam satu hari, saat hujan deras mengguyur pada Jumat (18/4/2025). 

Berdasarkan data Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, hujan turun dengan deras mengguyur Kecamatan Lawang pada Jumat (18/4/2025) sekitar pukul 11.35 WIB. Hujan deras tersebut menyebabkan dua desa di Kecamatan Lawang mengalami bencana tanah longsor dan banjir luapan. 

Baca Juga : Mensos RI Lakukan Koordinasi Pembentukan Sekolah Rakyat di BanyuwangiĀ 

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Sadono Irawan menyampaikan dalam keterangan resminya bahwa tanah longsor terjadi di Dusun Krajan, RT. 01/RW. 02, Desa Ketindan, Kecamatan Lawang. 

Tanah longsor  Ketindan ini disebabkan hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Lawang dan membuat rumbun bambu tumbang karena tercabut dari akarnya. 

"Longsor mengakibatkan rumpunan bambu tumbang menutupi akses jalan dari Dusun Kerajan menuju Dusun Walisongo, Desa Ketindan. Dampaknya, jalan  dusun ke dusun lain tertutup longsoran," ujar Sadono, Jumat (18/4/2025). 

Alhasil petugas BPBD Kabupaten Malang bersama relawan dan masyarakat sekitar melakukan kerja bakti pembersihan wilayah yang terdampak tanah longsor. Pembersihan wilayah yang terdampak tanah longsor sekitar pukul 15.00 WIB dan membuat akses jalan telah terbuka dan dapat dilalui. Namun, masyarakat yang melintas diimbau untuk tetap berhati-hati ketika melintas. 

Selain itu, hujan yang turun cukup deras di wilayah Kecamatan Lawang mengakibatkan terjadinya banjir luapan daerah aliran sungai Kalibendo di Jalan Diponegoro, RW. 08 dan RW. 11, Kelurahan Lawang, Kecamatan Lawang, sekitar pukul 12.30 WIB. 

"Pada pukul 11.00 WIB hujan intensitas lebat mengguyur di wilayah Kecamatan Lawang, lalu mengakibatkan Kalibendo meluap ke pemukiman warga sekitar. Ketinggian luapan air kurang lebih 60 sentimeter," jelas Sadono. 

Baca Juga : Bikin Mewek, Ini Pesan Menyentuh Korban Pendulum 360 Derajat Jatim Park I

Banjir luapan itu  mengakibatkan rumah-rumah warga di sekitar lokasi banjir luapan tergenang. Setidaknya terdapat 10 rumah warga RT. 01/RW. 11 dan masing-masing satu rumah warga di wilayah RT. 02/RW. 11 dan di RT. 04/RW. 08, Kelurahan Lawang, Kecamatan Lawang. 

"Tidak ada korban jiwa, namun warga terdampak mengalami kerugian sekitar Rp 7 juta. Kondisi saat ini, genangan banjir luapan air  Kalibendo tersebut sudah berangsur surut," ungkap Sadono. 

BPBD  mengimbau kepada masyarakat agar selalu tetap berhati-hati dan waspada ketika terjadi hujan deras, angin kencang maupun perubahan cuaca ekstrem lainnya yang berpotensi menimbulkan bencana tanah longsor maupun banjir.